Baubau (ANTARA) - Tim gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, menyalurkan bantuan bahan pokok kepada warga berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan pasien Orang Tanpa Gejala (OTG).
Anggota tim gugus tugas COVID-19 Baubau, La Ode Muslimin Hibali, di Baubau, Senin, mengatakan, pendistribusian kembali bahan pokok yang merupakan bantuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra itu disalurkan dalam wilayah kerja puskesmas Wolio dan puskemas Batarguru pada 150 orang dan terbanyak berstatus OTG berjumlah 131 orang.
"Hari ini kami lanjutkan membagikan bantuan dari provinsi. Tinggal beberapa hari lagi lebaran, sehingga kami ingin selesaikan sebelum lebaran," ujarnya.
Menurut Muslimin Hibali, bantuan paket sembako yang berisi beras, gula, susu, teh, terigu, minyak goreng dan mie instan tersebut dibagikan kepada masyarakat berstatus ODP, OTG dan PDP.
Muslimin yang juga Kepala Pelaksana BPBD Kota Baubau ini menambahkan, dalam pembagian bantuan paket sembako itu pihaknya melibatkan para tenaga surveilans yang ada di kelurahan, sebab para tenaga surveilans tersebut yang mengetahui pasti titik rumah dan jumlah jiwa pada rumah masyarakat yang berstatus ODP, OTG dan PDP.
Dikatakannya, saat ini masyarakat Kota Baubau yang berstatus ODP, OTG dan PDP berjumlah 150 orang. Sementara jumlah paket donasi dari provinsi yang diterima oleh gugus tugas berjumlah 200 paket, sehingga pihaknya juga berinisiatif akan membagikan kepada tenaga surveilans yang selama ini terus memantau para masyarakat yang telah berstatus.
Anggota tim gugus tugas COVID-19 Baubau, La Ode Muslimin Hibali, di Baubau, Senin, mengatakan, pendistribusian kembali bahan pokok yang merupakan bantuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra itu disalurkan dalam wilayah kerja puskesmas Wolio dan puskemas Batarguru pada 150 orang dan terbanyak berstatus OTG berjumlah 131 orang.
"Hari ini kami lanjutkan membagikan bantuan dari provinsi. Tinggal beberapa hari lagi lebaran, sehingga kami ingin selesaikan sebelum lebaran," ujarnya.
Menurut Muslimin Hibali, bantuan paket sembako yang berisi beras, gula, susu, teh, terigu, minyak goreng dan mie instan tersebut dibagikan kepada masyarakat berstatus ODP, OTG dan PDP.
Muslimin yang juga Kepala Pelaksana BPBD Kota Baubau ini menambahkan, dalam pembagian bantuan paket sembako itu pihaknya melibatkan para tenaga surveilans yang ada di kelurahan, sebab para tenaga surveilans tersebut yang mengetahui pasti titik rumah dan jumlah jiwa pada rumah masyarakat yang berstatus ODP, OTG dan PDP.
Dikatakannya, saat ini masyarakat Kota Baubau yang berstatus ODP, OTG dan PDP berjumlah 150 orang. Sementara jumlah paket donasi dari provinsi yang diterima oleh gugus tugas berjumlah 200 paket, sehingga pihaknya juga berinisiatif akan membagikan kepada tenaga surveilans yang selama ini terus memantau para masyarakat yang telah berstatus.