Kendari (ANTARA) - Pemerintah Kota Kendari melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kendari menyalurkan dana bantuan zakat kepada 645 petugas kebersihan pada Dinas Lingkungan Hidup dan kehutanan (DLHK) Kota Kendari bertempat bertempat di Rujab Wali kota, Selasa.
Penyerahan zakat tersebut dilakukan langsung oleh Wali Kota Kendari, H Sulkarnain Kadir, didampingi oleh Kepala Kemenag Kota Kendari, Zainal Mustaming dan pengurus Baznas Kota Kendari.
Adapun total bantuan kemanusiaan yang diberikan kepada 645 petugas kebersihan tersebut sebesar Rp161,25 juta juta.
Selain menyerahkan zakat kepada petugas kebersihan, dalam kesempatan itu diserahkan pula bantuan kepada tuna netra sebanyak 23 orang dengan total bantuan Rp5.750.000.
Kemudian, penyerahan bantuan kepada cleaning cervice kantor sebanyak 12 orang dengan total Rp3 juta, bantuan pemberdayaan ekonomi produktif atau modal usaha bagi pedagang kaki lima sebanyak 25 orang dengan total bantuan Rp25 juta.
Wali Kota mengatakan, bantuan yang diberikan ini merupakan zakat yang dikumpul oleh PNS lingkup Kota Kendari mellaui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Kendari.
"Alhamdulillah, kita kembali bersyukur bahwa kita bisa menyalurkan zakat pada sebagian saudara kita yang berhak menerima zakat, kita berharap zakat yang diterima bisa membantu mereka,” katanya.
Sulkarnain mengaku meskipun jumlah zakat yang dikumpulkan para PNS melalui Baznas Kendari jumlahnya terus meningkat, namun ia berharap agar Baznas terus melakukan sosialisasi agar masyarakat juga membayarkan zakatnya melalui Baznas, sehingga dana yang disalurkan bisa semakin banyak.
"Kita berharap Baznas Kendari terus bersosialisasi pada masyarakat agar masyarakat nantinya membayarkan zakatnya melalui Baznas, kan nantinya dana yang disalurkan bisa semakin banyak," pungkasnya.
Penyerahan zakat tersebut dilakukan langsung oleh Wali Kota Kendari, H Sulkarnain Kadir, didampingi oleh Kepala Kemenag Kota Kendari, Zainal Mustaming dan pengurus Baznas Kota Kendari.
Adapun total bantuan kemanusiaan yang diberikan kepada 645 petugas kebersihan tersebut sebesar Rp161,25 juta juta.
Selain menyerahkan zakat kepada petugas kebersihan, dalam kesempatan itu diserahkan pula bantuan kepada tuna netra sebanyak 23 orang dengan total bantuan Rp5.750.000.
Kemudian, penyerahan bantuan kepada cleaning cervice kantor sebanyak 12 orang dengan total Rp3 juta, bantuan pemberdayaan ekonomi produktif atau modal usaha bagi pedagang kaki lima sebanyak 25 orang dengan total bantuan Rp25 juta.
Wali Kota mengatakan, bantuan yang diberikan ini merupakan zakat yang dikumpul oleh PNS lingkup Kota Kendari mellaui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Kendari.
"Alhamdulillah, kita kembali bersyukur bahwa kita bisa menyalurkan zakat pada sebagian saudara kita yang berhak menerima zakat, kita berharap zakat yang diterima bisa membantu mereka,” katanya.
Sulkarnain mengaku meskipun jumlah zakat yang dikumpulkan para PNS melalui Baznas Kendari jumlahnya terus meningkat, namun ia berharap agar Baznas terus melakukan sosialisasi agar masyarakat juga membayarkan zakatnya melalui Baznas, sehingga dana yang disalurkan bisa semakin banyak.
"Kita berharap Baznas Kendari terus bersosialisasi pada masyarakat agar masyarakat nantinya membayarkan zakatnya melalui Baznas, kan nantinya dana yang disalurkan bisa semakin banyak," pungkasnya.