Kendari (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara melalui Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sultra saat ini sedang mengembangkan jenis padi unggul yakni benih padi Trisakti.

Plt Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sultra, Aris Sismanto, di Kendari, Sabtu, mengatakan keunggulan utama dari Padi Trisakti adalah padinya yang umurnya pendek.

"Hanya dalam 2,5 bulan saja sudah bisa dipanen. Hasilnya pun cukup baik jika memang kondisi tanahnya subur yakni bisa mencapai 11 ton per hektare," katanya.

Dikatakan, untuk tahap awal telah dilakukan Panen Demplot Padi Trisakti di Balai Benih Induk Wawotobi Kabupaten Konawe.

"Selanjutnya akan dikembangkan oleh petani di seluruh daerah sentra produksi beras di Sultra seperti Kabupaten Konawe, Konawe Selatan, Kolaka, Kolaka Timur dan Kabupaten Bombana," katanya.

Dikatakan, pemerintah juga akan terus melakukan penerapan tehnologibyang tepat dalam mendorong peoduktivitas padi hingga 12 ton per hektare.

"Untuk mewujudkan Sultra lumbung pangan, tidak hanya peningkatan produksi padi tetapi juga meningkatkan kualitas beras," katanya.

Melalui pembangunan sektor pertanian kata kata dia, maka Pemerintah Provinsi Sultra bertekad memajukan daya saing wilayah melalui penguatan ekonomi lokal dan peningkatan investasi.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024