Jakarta (ANTARA) - Real Madrid mencukur tuan rumah Getafe 3-0 dalam laga pekan ke-19 Liga Spanyol di Stadion Coliseum Alfonso Perez, Sabtu, untuk mengambil alih posisi puncak klasemen.
Raphael Varane bertanggung jawab atas dua gol pertama Real Madrid, tapi salah satunya dihitung sebagai gol bunuh diri kiper Getafe David Soria, sebelum Luka Modric melengkapi kemenangan tim tamu pada ujung laga, demikian catatan laman resmi Liga Spanyol.
Kemenangan itu mengantarkan Real Madrid naik ke puncak klasemen dengan koleksi 40 poin, sembari menanti hasil Derby Catalan yang digelar lebih larut, sementara Getafe (30) melorot ke urutan ketujuh.
Getafe memasuki pertandingan berusaha menekan tamunya dan pada menit ke-24 hampir membuka keunggulan saat Mauro Arambarri menyambut umpan kiriman Leandro Cabrera dengan tembakan voli, tetapi kiper Kepa Arrizabalaga meninju bola di sudut kiri atas gawang.
Ironisnya 10 menit berselang, Real Madrid justru memperoleh keunggulan lebih dulu saat Soria gagal mengantisipasi bola sundulan Varane. Bola yang sempat mengenai tangan Soria membuat gol itu dihitung sebagai gol bunuh dirinya.
Getafe berusaha bangkit dan kembali menciptakan peluang untuk mencetak gol balasan, tetapi tembakan keras Faycal Fajr masih melenceng tipis di sisi kiri gawang.
Pada menit pertama injury time Kepa kembali melakukan penyelamatan gemilang untuk menghalau tandukan Cabrera guna menyambut tendangan bebas Fajr demi mempertahankan keunggulan Real Madrid hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Getafe berusaha bangkit dan kembali melancarkan serangan tapi pada menit ke-53 Real Madrid lagi-lagi bermain efisien dan menggandakan keunggulan mereka lewat gol Varane.
Varane berdiri bebas tanpa kawalan untuk menanduk tendangan bebas Toni Kroos dan kali ini gol itu dipastikan menjadi milik bek Prancis ini.
Sejak itu kendali permainan sepenuhnya berada di tangan Real Madrid yang akhirnya bisa melengkapi kemenangan mereka menjadi 3-0 lewat gol Modrid pada pengujung masa injuri.
Berawal dari sebuah serangan balik, Federico Valverde menyisir sisi sayap kiri sebelum melepaskan umpan tarik yang diselesaikan Modric ke gawang yang sudah tak bertuan.
Susunan pemain:
Getafe (4-4-2): David Soria; Damian Suarez, Djene Dakonam, Leandro Cabrera, Allan Nyom (Amath Ndiaye); Faycal Fajr (Jorge Molina), Nemanja Maksimovic, Mauro Arambarri, Marc Cucurella; Angel Rodriguez, Jaime Mata (Portillo)
Pelatih: Jose Bordalas
Real Madrid (4-3-3): Thibaut Courtois; Daniel Carvajal, Eder Militao, Raphael Varane, Ferland Mendy; Luka Modric, Casemiro, Toni Kroos (Federico Valverde); Gareth Bale, Karim Benzema (Luka Jovic), Isco (Vinicius Junior)
Pelatih: Zinedine Zidane
Raphael Varane bertanggung jawab atas dua gol pertama Real Madrid, tapi salah satunya dihitung sebagai gol bunuh diri kiper Getafe David Soria, sebelum Luka Modric melengkapi kemenangan tim tamu pada ujung laga, demikian catatan laman resmi Liga Spanyol.
Kemenangan itu mengantarkan Real Madrid naik ke puncak klasemen dengan koleksi 40 poin, sembari menanti hasil Derby Catalan yang digelar lebih larut, sementara Getafe (30) melorot ke urutan ketujuh.
Getafe memasuki pertandingan berusaha menekan tamunya dan pada menit ke-24 hampir membuka keunggulan saat Mauro Arambarri menyambut umpan kiriman Leandro Cabrera dengan tembakan voli, tetapi kiper Kepa Arrizabalaga meninju bola di sudut kiri atas gawang.
Ironisnya 10 menit berselang, Real Madrid justru memperoleh keunggulan lebih dulu saat Soria gagal mengantisipasi bola sundulan Varane. Bola yang sempat mengenai tangan Soria membuat gol itu dihitung sebagai gol bunuh dirinya.
Getafe berusaha bangkit dan kembali menciptakan peluang untuk mencetak gol balasan, tetapi tembakan keras Faycal Fajr masih melenceng tipis di sisi kiri gawang.
Pada menit pertama injury time Kepa kembali melakukan penyelamatan gemilang untuk menghalau tandukan Cabrera guna menyambut tendangan bebas Fajr demi mempertahankan keunggulan Real Madrid hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Getafe berusaha bangkit dan kembali melancarkan serangan tapi pada menit ke-53 Real Madrid lagi-lagi bermain efisien dan menggandakan keunggulan mereka lewat gol Varane.
Varane berdiri bebas tanpa kawalan untuk menanduk tendangan bebas Toni Kroos dan kali ini gol itu dipastikan menjadi milik bek Prancis ini.
Sejak itu kendali permainan sepenuhnya berada di tangan Real Madrid yang akhirnya bisa melengkapi kemenangan mereka menjadi 3-0 lewat gol Modrid pada pengujung masa injuri.
Berawal dari sebuah serangan balik, Federico Valverde menyisir sisi sayap kiri sebelum melepaskan umpan tarik yang diselesaikan Modric ke gawang yang sudah tak bertuan.
Susunan pemain:
Getafe (4-4-2): David Soria; Damian Suarez, Djene Dakonam, Leandro Cabrera, Allan Nyom (Amath Ndiaye); Faycal Fajr (Jorge Molina), Nemanja Maksimovic, Mauro Arambarri, Marc Cucurella; Angel Rodriguez, Jaime Mata (Portillo)
Pelatih: Jose Bordalas
Real Madrid (4-3-3): Thibaut Courtois; Daniel Carvajal, Eder Militao, Raphael Varane, Ferland Mendy; Luka Modric, Casemiro, Toni Kroos (Federico Valverde); Gareth Bale, Karim Benzema (Luka Jovic), Isco (Vinicius Junior)
Pelatih: Zinedine Zidane