Kendari (ANTARA) - Pemerintah Kota Kendari, melalui Dinas Kesehatan Kota Kendari meluncurkan program gemar makan ikan (Gemari), sebagai upaya cagah stunting, bertempat di Taman Kota Kendari, Kamis.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, Rahminingrum, mengatakan program Gemari merupakan salah satu upaya mencegah stunting atau pertumbuhan tidak normal khususnya di Kota Kendari.

"Stunting merupakan kejadian kronis, namun bisa dicegah. Pencegahan dimulai dari keluarga dengan membiasakan ikan sebagai menu utama keluarga," kata Rahminingrum.

Ketua panitia kegiatan, Erni, SKM mengatakan stunting bukan hanya persoalan gagal tumbuh secara fisik, tapi juga perkembangan otak. Dalam jangka panjang stunting bukan hanya persoalan kesehatan yang serius, tapi juga menyangkut pembangunan dan martabat bangsa.

“Ada tiga hal yang harus diperhatikan dalam pencegahan stunting, yaitu perbaikan terhadap pola makan, pola asuh serta perbaikan sanitasi dan akses air bersih,” kata Kabid Kesmas Dinkes Kota Kendari ini.

Pada pola makan, stunting dipengaruhi oleh rendahnya akses terhadap makanan dari segi jumlah dan kualitas gizi serta tidak beragamnya pangan dan sumber protein hewani.

Dia menambahkan untuk menangani stunting di Kendari, Dinas Kesehatan Kota Kendari melakukan upaya intervensi gizi spesifik serta intervensi gizi sensitif. Upaya ini melibatkan lintas sektor, seperti Dinas Kelautan dan Perikanan dalam menggalakkan konsumsi ikan di masyarakat.

Kegiatan yang diikuti ratusan siswa SD dan MI ini diharapkan bisa mengajak para pemangku kepentingan, pemerintah, swasta dan masyarakat untuk melakukan perbaikan dan peningkatan perbaikan gizi masyarakat.

 

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024