Kendari (ANTARA) - Bakal calon Bupati Konawe Selatan Irham Kalenggo optimistis diusung Partai Demokrat dan Golkar dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 di kabupaten itu.
"Golkar dan Demokrat memiliki keinginan yang sama demi kemajuan Konsel (Konawe Selatan) dalam lima tahun kedepan," katanya usai menyampaikan visi dan misi calon bupati dan wakil bupati dari Partai Demokrat Sultra di Kendari, Selasa (26/11).
Ia menyatakan optimistis dengan visi dan misi yang telah disampaikan pada kesempatan itu akan membuat Partai Demokrat mengusungnya pada pilkada mendatang.
"Visi dan misi saya sudah saya sampaikan, kalau Demokrat memilih saya. Saya akan komitmen, yaitu dengan melibatkan kader Demokrat untuk mengambil peran pembangunan masyarakat Konsel ke depan," katanya.
Irham juga menyatakan optimistis diusung partainya, yakni Partai Golkar.
Jika melihat jabatannya saat ini sebagai Ketua Partai Golkar Kabupaten Konawe Selatan, ia optimistis akan diusung maju dalam pilkada setempat mendatang.
"Bukan sudah pasti, tapi hari ini saya ketua Golkar, terlebih di dalam setiap pidato ketua umum Golkar bahwa yang akan diprioritaskan adalah mereka yang berstatus ketua partai, baik DPD II maupun DPD I, selalu mengatakan seperti itu," ujarnya.
Saat ini, dirinya meningkatkan elektabilitas melalui sosialisasi kepada masyarakat.
"Agar masyarakat mengetahui bahwa dirinya maju di Pilkada Konsel 2020," ujar dia.
Ia juga menyatakan telah memiliki figur pendamping maju pilkada setempat, yakni Beangga Harianto yang saat ini menjabat sebagai Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara.
"Untuk 02 (bakal calon wakil bupati, red) banyak saya lihat, namun yang sudah saya gaet adalah Pak Beangga Harianto. Karena secara geografis saya sanggat diuntungkan. Saya berada di dapil dua dan beliau di dapil empat. Sementara di Konsel ini hanya empat dapil," katanya.
Ketua DPD Partai Demokrat Sultra Muhamad Endang mengungkapkan bahwa semua rekomendasi calon bupati maupun wakil bupati untuk maju pilkada akan ditentukan oleh Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.
"Golkar dan Demokrat memiliki keinginan yang sama demi kemajuan Konsel (Konawe Selatan) dalam lima tahun kedepan," katanya usai menyampaikan visi dan misi calon bupati dan wakil bupati dari Partai Demokrat Sultra di Kendari, Selasa (26/11).
Ia menyatakan optimistis dengan visi dan misi yang telah disampaikan pada kesempatan itu akan membuat Partai Demokrat mengusungnya pada pilkada mendatang.
"Visi dan misi saya sudah saya sampaikan, kalau Demokrat memilih saya. Saya akan komitmen, yaitu dengan melibatkan kader Demokrat untuk mengambil peran pembangunan masyarakat Konsel ke depan," katanya.
Irham juga menyatakan optimistis diusung partainya, yakni Partai Golkar.
Jika melihat jabatannya saat ini sebagai Ketua Partai Golkar Kabupaten Konawe Selatan, ia optimistis akan diusung maju dalam pilkada setempat mendatang.
"Bukan sudah pasti, tapi hari ini saya ketua Golkar, terlebih di dalam setiap pidato ketua umum Golkar bahwa yang akan diprioritaskan adalah mereka yang berstatus ketua partai, baik DPD II maupun DPD I, selalu mengatakan seperti itu," ujarnya.
Saat ini, dirinya meningkatkan elektabilitas melalui sosialisasi kepada masyarakat.
"Agar masyarakat mengetahui bahwa dirinya maju di Pilkada Konsel 2020," ujar dia.
Ia juga menyatakan telah memiliki figur pendamping maju pilkada setempat, yakni Beangga Harianto yang saat ini menjabat sebagai Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara.
"Untuk 02 (bakal calon wakil bupati, red) banyak saya lihat, namun yang sudah saya gaet adalah Pak Beangga Harianto. Karena secara geografis saya sanggat diuntungkan. Saya berada di dapil dua dan beliau di dapil empat. Sementara di Konsel ini hanya empat dapil," katanya.
Ketua DPD Partai Demokrat Sultra Muhamad Endang mengungkapkan bahwa semua rekomendasi calon bupati maupun wakil bupati untuk maju pilkada akan ditentukan oleh Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.