Jakarta (ANTARA) - Inter Milan menduduki pucuk klasemen setelah mengalahkan tamunya Verona dengan skor 2-1 dalam pertandingan Liga Italia yang dimainkan di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Italia, Minggu dini hari WIB.
Tambahan tiga poin membuat Inter mengoleksi 31 poin, unggul dua poin atas pemuncak klasemen sebelumnya Juventus yang baru akan bertanding Senin dini hari. Sedangkan Verona tertahan di peringkat kesembilan dengan 15 poin, demikian dilansir laman resmi Liga Italia.
Di luar dugaan, Verona mampu memimpin terlebih dahulu pada menit ke-19. Dari satu skema serangan balik, umpan terobosan dikirimkan kepada Mattia Zaccagni dan ia dijatuhkan oleh kiper Samir Handanovic untuk membuat wasit menunjuk titik putih. Valerio Verre mengeksekusi penalti dengan sepakan ke tengah namun kencang untuk membawa timnya unggul.
Sepakan Lautaro Martinez terdefleksi oleh Amir Rrahmani. Romelu Lukaku menguji kiper Marco Silvestri dari jarak dekat, sebelum sepakannya mengenai tiang jauh. Tembakan Marcelo Brozovic juga membentur mistar gawang.
Inter berpikir mereka telah menyamakan kedudukan pada menit ke-44, saat sepakan Matias Vecino digulirkan keluar oleh Silvestri dari garis gawang. Dari pemeriksaan teknologi garis gawang, didapati fakta bahwa bola belum sepenuhnya melewati garis tersebut.
Valentino Lazaro dua kali melakukan pergerakan berbahaya dari sisi kanan, namun kedua operan yang dikirimkannya gagal dimaksimalkan Martinez. Kemudian sepakannya melambung saat dikawal ketat Darko Lazovic.
Kegigihan Inter akhirnya terbayar pada menit ke-65. Lazaro mengirim umpan dari sisi kanan, dan kali ini lompatan Vecino mengungguli semua orang untuk lantas menyambarnya menjadi gol.
Inter semestinya dapat berbalik unggul pada menit ke-79 ketika operan ke belakang dari Sofiane Amrabat merepotkan kiper Silvestri, namun bola kemudian melambung dan sundulan Lukaku tertuju lurus kepada sang kiper.
Nicolo Barella menjadi penyelamat Inter berkat golnya pada menit ke-83. Gelandang muda itu bergerak memotong dari kiri dan melepaskan sepakan kaki kanan melengkung dari tepi kotak penalti, yang menembus gawang Verona.
Satu peluang bagus terakhir dimiliki oleh Verona melalui Lazovic, yang mengirimkan operan kepada Mariusz Stepinski untuk disambut dengan tembakan melambung pada fase akhir pertandingan.
Susunan pemain seturut laman resmi Liga Italia:
Inter Milan (3-5-2): Samir Handanovic, Milan Skriniar, Stefan De Virj, Alessandro Bastoni, Valentino Lazaro (D’Ambrosio 85'), Matias Vecino, Marcelo Brozovic, Nicolo Barella, Cristiano Biraghi (Candreva 63'), Romelu Lukaku, Lautaro Martinez (Esposito 81')
Verona (3-4-3): Marco Silvestri, Amir Rrahmani, Koray Gunter, Alan Empereur, Davide Faraoni, Sofyan Amrabat, Matteo Pessina, Darko Lazovic, Mattia Zaccagni (Gennaro Tutino 50'), Valerio Verre (Liam Henderson 63'), Eddie Salcedo (Matius Stepinski 84')
Tambahan tiga poin membuat Inter mengoleksi 31 poin, unggul dua poin atas pemuncak klasemen sebelumnya Juventus yang baru akan bertanding Senin dini hari. Sedangkan Verona tertahan di peringkat kesembilan dengan 15 poin, demikian dilansir laman resmi Liga Italia.
Di luar dugaan, Verona mampu memimpin terlebih dahulu pada menit ke-19. Dari satu skema serangan balik, umpan terobosan dikirimkan kepada Mattia Zaccagni dan ia dijatuhkan oleh kiper Samir Handanovic untuk membuat wasit menunjuk titik putih. Valerio Verre mengeksekusi penalti dengan sepakan ke tengah namun kencang untuk membawa timnya unggul.
Sepakan Lautaro Martinez terdefleksi oleh Amir Rrahmani. Romelu Lukaku menguji kiper Marco Silvestri dari jarak dekat, sebelum sepakannya mengenai tiang jauh. Tembakan Marcelo Brozovic juga membentur mistar gawang.
Inter berpikir mereka telah menyamakan kedudukan pada menit ke-44, saat sepakan Matias Vecino digulirkan keluar oleh Silvestri dari garis gawang. Dari pemeriksaan teknologi garis gawang, didapati fakta bahwa bola belum sepenuhnya melewati garis tersebut.
Valentino Lazaro dua kali melakukan pergerakan berbahaya dari sisi kanan, namun kedua operan yang dikirimkannya gagal dimaksimalkan Martinez. Kemudian sepakannya melambung saat dikawal ketat Darko Lazovic.
Kegigihan Inter akhirnya terbayar pada menit ke-65. Lazaro mengirim umpan dari sisi kanan, dan kali ini lompatan Vecino mengungguli semua orang untuk lantas menyambarnya menjadi gol.
Inter semestinya dapat berbalik unggul pada menit ke-79 ketika operan ke belakang dari Sofiane Amrabat merepotkan kiper Silvestri, namun bola kemudian melambung dan sundulan Lukaku tertuju lurus kepada sang kiper.
Nicolo Barella menjadi penyelamat Inter berkat golnya pada menit ke-83. Gelandang muda itu bergerak memotong dari kiri dan melepaskan sepakan kaki kanan melengkung dari tepi kotak penalti, yang menembus gawang Verona.
Satu peluang bagus terakhir dimiliki oleh Verona melalui Lazovic, yang mengirimkan operan kepada Mariusz Stepinski untuk disambut dengan tembakan melambung pada fase akhir pertandingan.
Susunan pemain seturut laman resmi Liga Italia:
Inter Milan (3-5-2): Samir Handanovic, Milan Skriniar, Stefan De Virj, Alessandro Bastoni, Valentino Lazaro (D’Ambrosio 85'), Matias Vecino, Marcelo Brozovic, Nicolo Barella, Cristiano Biraghi (Candreva 63'), Romelu Lukaku, Lautaro Martinez (Esposito 81')
Verona (3-4-3): Marco Silvestri, Amir Rrahmani, Koray Gunter, Alan Empereur, Davide Faraoni, Sofyan Amrabat, Matteo Pessina, Darko Lazovic, Mattia Zaccagni (Gennaro Tutino 50'), Valerio Verre (Liam Henderson 63'), Eddie Salcedo (Matius Stepinski 84')