Kendari (ANTARA) - Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menular kegiatan penilaian dan evaluasi kualitas data rutin program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga (KKBPK) tahun 2019.

Kegiatan yang dihadiri dari kabupaten kota tersebut dibuka oleh PLT kepala BKKBN Sultra, Jamaludin, dihadiri Kepala Bidang Adpin BKKBN Sultra, Agus Salim dan kepala Bidang Litbang BKKBN Sultra, Min Rahmatin bertempat pada salah satu hotel di Kendari, Rabu.

Jamaludin mengatakan pertemuan terkait pengelolaan data dan informasi ini sangat penting dan strategis untuk memantapkan komitmen, menyamakan persepsi dan meningkatkan kompetensi dalam upaya merumuskan prioritas kegiatan yang selaras antara BKKBN pusat, provinsi dan kabupaten kota  khususnya bidang advokasi pergerakan dan informasi.

"Pertemuan ini sangat penting dalam upaya melakukan pembelajaran dan peningkatan kualitas dan pengetahuan para pejabat dan pengelola data untuk meningkatkan cakupan data dan informasi khususnya pelaksanaan pencatatan dan pelaporan pelayanan kontrasepsi pengendalian lapangan dan pendataan keluarga," katanya.

Dikatakan, upaya untuk menunjang penyediaan data dan informasi tersebut salah satunya dengan meningkatkan pemanfaatan teknologi informasi yang diharapkan dapat meningkatkan efisiensi efektivitas transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan melalui pencatatan dan pelaporan RR.

Jamaludin juga menyampaikan hal-hal yang menjadi perhatian pengelola data dan informasi provinsi dan kabupaten kota diantaranya lakukan pemutakhiran data basis keluarga Indonesia dan peningkatan cakupan dengan memperhatikan kualitasnya yang difokuskan pada desa-desa Kampung KB dan wilayah stunting.

Selain itu, lakukan pencatatan setiap data program KKBPK sesuai hasil yang dicapai dan dilaporkan tepat waktu sesuai pedoman, berdayakan pengelola KB di setiap lini lapangan, jadikan basis data keluarga Indonesia sebagai peta kerja dan data operasional di lapangan, seluruh kabupaten wajib menyelesaikan registrasi ulang dan updating tempat pelayanan KB.

"Kemudian terus meningkatkan sinergitas antara Kabupaten PKB/PLKB dan perwakilan BKKBN provinsi dalam hal peningkatan cakupan dan kualitas pencatatan dan pelaporan program KKBPK," katanya.

Sementara itu, ketua panitia kegiatan,
Alief Imran Saputra mengatakan bahwa kegiatan itu bertujuan untuk meningkatkan kualitas pencatatan dan pelaporan yang tepat cepat dan akurat untuk mempercepat pencapaian sasaran program KKBPK.

"Tujuan khususnya ini Tersedianya data dan informasi yang realeble yang dapat diakses secara bersama serta dapat di-update secara Real Time, meningkatkan cakupan laporan pelayanan kontrasepsi dan pengendalian lapangan, sebagai dasar perencanaan, pengukuran kinerja dan peta kerja pada setiap tingkatan wilayah program KKBPK," katanya.


Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024