Wanggudu (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Konawe Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), menganggarkan Rp14 miliar untuk membangun hunian sementara huntara terhadap korban banjir di daerah itu.

Bupati Konawe Utara, Ruksamin, di Wanggudu, Rabu, mengatakan total hunian sementara yang akan didirikan sekitar 841 unit.

"Huntara dibangun menggunakan rangka baja ringan, berlantai semen, dan menggunakan atap seng sehingga aman untuk ditinggal para korban banjir dalam waktu lama," katanya.

Dikatakan, pihaknya terus berupaya mempercepat pendirian rumah hunian sementara (huntara) untuk korban banjir di wilayah itu beberapa waktu lalu.

"Untuk tahap awal pihaknya segera membangun sekitar 400 sampai 500 unit huntara bagi masyarakat korban banjir yang saat ini berada di pengungsian," katanya.

Dikatakan, jumlah huntara di tiap titik lokasi yang akan dibangun tergantung dari banyak kepala keluarga (KK) di masing-masing desa yang terkena banjir. 

Lokasi pendirian hunian sementara yakni di Desa Puusuli, Puuwonua, Desa Walaindu, Desa Tapuwatu, Desa Puuwangggudu, Wanggudu Raya dan Alawanggudu.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2025