Baubau (ANTARA) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, mulai menerapkan tandatangan elektronik administrasi kependudukan dalam mempercepat pelayanan kepada masyarakat.

Plt Kepala Disdukcapil Baubau, La Ode Muslimin Hibali, di Baubau, Jumat, mengatakan, sistem aplikasi penandatanganan elektronik administrasi kependudukan yakni kartu keluarga, akte kelahiran dan admistrasi pindah/datang, akte perkawinan dan perceraian merupakan program Dirjen Kependudukan.

"Jadi nanti kartu keluarga, akte kelahiran, dan pindah/datang itu tidak lagi ditandatangan basah kepala dinas. Sistem aplikasi itu akan dihubungkan ke hanphone kepala dinas, sehingga meskipun kadis keluar daerah bisa tinggal di prin dikantor karena sudah di ok-kan di Hp," katanya.

Kata Muslimin, sistem dengan menggunakan 'bar code' atau semacam kode batang pada aplikasi tersebut akan mempercepat dan memudahkan masyarakat dalam mengurus administrasi kependudukan.

"Selama ini ketika kadis keluar daerah menjalankan tugas blanko kosong ditandatangani dulu. Jadi sekarang walaupun saya berangkat keluar daerah sudah bisa ditandatangani. Saya masukan paspor saya sendiri supaya bisa terprint," katanya.

Dalam menerapkan program itu, kata dia, tenaga Administrator Data Base (ADB) Disdukcapil sudah melakukan pelatihan aplikasi penandatangan elektronik tersebut selama tiga hari. Tenaga ADB itu juga nantinya akan mengajarkan kepada pegawai Disdukcapil.

"Sebenarnya hari ini sudah mulai kita terapkan, karena kemarin saat kita uji coba sudah berhasil. Tapi mungkin hari Senin besok kita mulai terapkan," ujarnya.

Hanya saja ketika program tersebut mulai diterapkan, menurut dia, pihaknya membutuhkan anggaran untuk koneksi jaringan server Disdukcapil dengan Hp kepala dinas. Karena kalau menggunakan bukan jaringan khusus dikawatirkan virus, sehingga bisa menghapus data.

"Harapan kita harus ada jaringan khusus dari kantor ke Hp, karena kalau kita gunakan yang biasa jangan sampai virus dan bisa menghapus data," kata Muslimin yang juga Kepala BPBD Baubau ini.

Pewarta : Yusran
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024