Kendari (ANTARA) - Harga sejumlah kebutuhan pangan di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, mengalami kenaikan sejak beberapa pekan sebelumnya hingga kini.

Kepala Bidang Pengendalian dan Pengawasan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Baubau, Nurhayati, melalui pesan singkat, Kamis mengatakan, kebutuhan pangan yang mengalami kenaikan dipasaran berdasarkan pantauan pihaknya yakni gula merah yang sebelumnya dijual seharga Rp15.000/biji menjadi Rp17.000/biji.

"Kalau gula merah ini mungkin karena musim hujan sehingga mengalami kenaikan, apalagi bahannya tidak begitu banyak dilokal tapi didatangkan dari Kabaena Kabupaten Bombana dan dari Makassar (Sulsel)," katanya.

Selain itu, kata Nurhayati, barang lainnya yang mengalami kenaikan yakni ayam kampung yang sebelumnya dijual Rp150 ribu per ekor kini didagangkan Rp175 ribu per ekor.

Begitu pula harga telur ayam yang sebelumnya dijual Rp60 ribu jadi Rp65 ribu per rak. Kemudian, harga telur ayam ras dari Rp45 ribu menjadi Rp46 ribu/rak.

Kemudian, harga sayur mayur seperti buncis juga mengalami kenaikan dari sebelumnya dibandrol Rp10 ribu per kilo menjadi Rp12 ribu per kilo gram.

"Kenaikan harga barang itu tidak ada kaitannya dengan Pemilu, karena memang dari sebelum Pemilu harga barang tersebut sudah mengalami kenaikan," katanya.

Meskipun sejumlah bahan pangan itu mengalami kenaikan, kata dia, namun persediaan stok akan barang-barang tersebut dipasaran masih mencukupi, bahkan hingga jelang bulan puasa 2019 ini masih aman.

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024