Kendari (Antaranews Sultra) - Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Palagimata Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, tetap melanjutkan kerjasamanya dengan BPJS Kesehatan, sehingga pelayanan bagi pasien peserta JKN akan tetap terlayani dengan baik.

Direktur RSUD Kota Baubau, dr Nuraeni Djawa di Kendari, Rabu mengatakan, kendatipun masuk dalam daftar 551 rumah sakit se-Indonesia yang direkomendasikan Kementrian Kesehatan untuk perpanjangan kerjasama dengan BPJS Kesehatan karena belum terakreditasi, namun pada prinsipnya RSUD Kota Baubau sudah terakreditasi.

"Memang dalam Peraturan Menkes bahwa mulai 1 Januari itu yang bisa kerjasama dengan BPJS adalah Rumah Sakit yang telah terakreditasi. Dan Alhamdulillah kemarin itu RS kami maju tanggal 19-22 Desember 2018 dan hasilnya 4 Januari 2019 kita dapat bintang tiga dengan tingkat madya. Jadi secara tidak langsung kerjasamanya berlanjut," jelas Nuraeni Djawa.

Dengan terakreditasinya RSUD Kota Baubau maka dipastikan pelayanan terhadap pasien peserta JKN tetap terlayani dengan normal.

Nuraeni Djawa mengatakan, akreditasi yang diraih RSUD Kota Baubau ini merupakan sebuah prestasi yang membanggakan, sebab ini merupakan akreditasi pertama kali bagi RSUD Kota Baubau dengan standarisasi Snars, yang baru diberlakukan pada 2018.

"Pertama kali dan edisi Snars satu lagi, yang mulainya itu berlaku 2018. Alhamdulillah artinya kita masuk dalam edisi baru tapi langsung dapat bintang tiga," tambahnya.

Diketahui Akreditasi C dengan tingkat madya yang telah diraih RSUD Kota Baubau itu hanya berlaku selama tiga tahun dan akan berakhir pada 18 Desember 2021. Yang mana tiap tahunnya akan dilakukan evaluasi oleh tim akreditasi.

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024