Rumbia (Antaranews Sultra) - Sebanyak 20 kelompok tani di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, memperoleh bantuan berupa traktor tangan beroda dua dari pemerintah

? ?Bantuan ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman pada panen raya di Desa Biru Kecamatan Poleang Timur, 26 Juli 2018, kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bombana Andi Nuralam ketika menyerahkan bantuan itu kepada 20 kelompok tani di halaman kantor Dinas Pertanian Kabupaten Bombana, Rabu.?

? ? ?"Dalam kegiatan panen raya di Desa Biru Kecamatan Poleang Timur saat itu, Pak Menteri Pertanian Andi Amran Sulaeman merespons keluhan yang disampaikan warga tani terkait sulitnya meningkatkan hasil produksi karena terbatasnya sarana produksi yang dimiliki," katanya.

? ? ?Para penerima bantuan traktor Kubota Quick Zeva 3000 adalah 3 kelompok tani dari Kecamatan Kabaena Tengah, 8 kelompok dari Kecamatan Poleang Timur, satu kelompok dari Kecamatan Rumbia, dua kelompok dari Kecamatan Rarowatu Utara, dua kelompok dari Kecamatan Lantari Jaya, satu kelompok dari Kecamatan Poleang Tenggara, satu kelompok dari Kecamatan Poleang Tengah, satu kelompok dari Poleang Utara, dan satu kelompok dari Kecamatan Kabaena Utara, tuturnya.

? ? ?Ia meminta kepada kelompok tani yang belum sempat melengkapi proposal yang telah diajukan supaya segera melengkapi sesuai persyaratan yang dibutuhkan untuk diajukan lagi.

? ? ?"Kami menerima puluhan usulan dari kelompok tani, hanya saja setelah diverifikasi baru 20 kelompok yang memenuhi syarat dan sebanyak itu yang kami ajukan ke pihak Kementerian Pertanian untuk dimintakan bantuan," katanya.

? ? ?Ia berharap, kepada kelompok tani yang menerima bantuan agar betul-betul dapat memanfaatkan sebaik mungkin.

? ? ?"Kami harapkan setelah menerima bantuan hand tractor, agar dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan produksi pertaniannya, dengan meningkatnya hasil produksi tentu akan meningkatkan kesejahteraan dan pendapatan keluarga," katanya.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024