Kendari (Antaranews Sultra) - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (PAN) Sulawesi Tenggara optimistis mempertahankan kursi pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat.
Ketua PAN Sultra Abdurrahman Shale, di Kendari, Selasa, mengatakan PAN menargetkan perolehan sembilan kursi pada Pemilu Legislatif 2019.
"PAN optimistis mempertahankan kursi pimpinan dewan atau jabatan ketua DPRD Sultra. Perolehan sembilan kursi?atau lebih menjadi keharusan untuk mengamankannya," kata Rahman Shale.
Karena itu, kata dia lagi, PAN selektif menempatkan figur atau kader andal menghadapi Pemilu Legislatif 2019 yang diprediksi berlangsung ketat.
"Soal kader atau bukan, tidak menjadi jaminan merebut kursi parlemen. Ada beberapa sosok yang masuk daftar calon anggota legislatif bukan kader partai, tetapi miliki tingkat keterpilihan yang signifikan," ujarnya pula.
Perebutan kursi parlemen pusat atau DPR RI juga tidak kalah menarik walaupun kuota Sultra bertambah dari lima kursi menjadi enam kursi.
Provinsi Sultra terbagi menjadi enam daerah pemilihan untuk mengisi 45 kursi parlemen melalui Pemilu Legislatif 2019.
Fungsionaris PAN Sultra?Sabaruddin Labamba mengatakan target sembilan kursi atau sama dengan perolehan tahun 2014 lalu sesuatu yang rasional.
"Wajar kalau PAN Sultra optimistis mempertahankan sembilan kursi di parlemen Sultra, mengingat sejumlah kader partai saat ini menduduki jabatan strategis di eksekutif maupun legislatif. Ini modal bagi PAN," kata Sabaruddin.
Ketua PAN Sultra Abdurrahman Shale, di Kendari, Selasa, mengatakan PAN menargetkan perolehan sembilan kursi pada Pemilu Legislatif 2019.
"PAN optimistis mempertahankan kursi pimpinan dewan atau jabatan ketua DPRD Sultra. Perolehan sembilan kursi?atau lebih menjadi keharusan untuk mengamankannya," kata Rahman Shale.
Karena itu, kata dia lagi, PAN selektif menempatkan figur atau kader andal menghadapi Pemilu Legislatif 2019 yang diprediksi berlangsung ketat.
"Soal kader atau bukan, tidak menjadi jaminan merebut kursi parlemen. Ada beberapa sosok yang masuk daftar calon anggota legislatif bukan kader partai, tetapi miliki tingkat keterpilihan yang signifikan," ujarnya pula.
Perebutan kursi parlemen pusat atau DPR RI juga tidak kalah menarik walaupun kuota Sultra bertambah dari lima kursi menjadi enam kursi.
Provinsi Sultra terbagi menjadi enam daerah pemilihan untuk mengisi 45 kursi parlemen melalui Pemilu Legislatif 2019.
Fungsionaris PAN Sultra?Sabaruddin Labamba mengatakan target sembilan kursi atau sama dengan perolehan tahun 2014 lalu sesuatu yang rasional.
"Wajar kalau PAN Sultra optimistis mempertahankan sembilan kursi di parlemen Sultra, mengingat sejumlah kader partai saat ini menduduki jabatan strategis di eksekutif maupun legislatif. Ini modal bagi PAN," kata Sabaruddin.