Kendari  (Antaranews Sultra) - Lembaga survei Sinergi Data Indonesia (SDI) merilis hasil survei di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) menempatkan pasangan Ahmad Safei- Muhammad Jayaddin memiliki elektabilitas tertinggi.

"Tingkat elektabilitas Paslon nomor 1 Ahmad Safei- Muhammad Jayaddin sebesar 50,45 persen, sedangkan Paslon nomor urut 2 Asmani Arif-Sahrul Beddu sebesar 24,32 person dan 25,23 persen yang belum menentukan," kata Peneliti Sinergi Data Indonesia, Viki Hamzah, di Kendari, Rabu.

Menurut dia, hasil survei tersebut berdasarkan hasil pengumpulan data yang dilakukan pihaknya pada tanggal 27 hingga 31 Mei 2018.

"Survei tersebut dilaksanakan serentak di 12 kecamatan seluruh wilayah Kabupaten Kolaka, dengan Jumlah responden 440 orang dan margin of error sebesar 4,77 person pada tingkat kepercayaan 95 persen," katanya.

Responden dipilih dengan metode multistage random sampling, sedangkan pengumpulan data dilakukan dengan wawancara tatap muka secara langsung menggunakan kuesioner.

"Dominasi Safei-Jayaddin tersebut dikarenakan pasangan ini merupakan petahana, yang mana kerja-kerja selama lima tahun di periode pertama telah memberikan kesan yang baik kepada masyarakat," katanya.

Secara umum kata Viki, mayoritas publik Kolaka menilai kondisi pelayanan umum dan pembangunan saat ini sangat puas/cukup puas.

"Pelaksanaan pemerintahan di Kabupaten Kolaka yang dipimpin Ahmad Syafei dinilai sangat baik/baik (70,23 persen) dan sangat bersih/cukup bersih (59,54 persen) dari praktek korupsi dan suap," katanya.

Selain itu kata dia, sebagian besar publik Kolaka juga menilai kondisi daerah saat ini lebih baik (55,20 persen) dibandingkan tahun lalu.

"Dengan demikian, kinerja Ahmad Syafei sebagai bupati dinilai sangat puas/cukup puas (79,09 persen). Sedangkan Muhamad Jayadin sebagai Wakil Bupati juga dinilai sangat puas/cukup puas (77,04 persen)," katanya.

 

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024