Kolaka (Antaranews Sultra) - PT Antam Tbk UBPN Sultra, Pomalaa membagikan 1.250 paket sembako gratis kepada masyarakat yang ada di wilayah pertambangan perusahaan itu, Selasa.

General Manajer PT Antam Hartono usai menyerahkan secara simbolis bantuan sembako gratis itu mengatakan di Kolaka, Selasa, bahwa kegiatan berbagi paket Sembako ini kerjasama dengan aparat Pemerintah Kecamatan Pomalaa.

Menurut dia, program Antam berbagi sebagai salah satu tujuan dalam bentuk kekeluargaan yang ditanamkan oleh perusahaan kepada masyarakat di sekitar Kecamatan Pomalaa.

"Antam beroperasi di Pomalaa sekitar tahun 1970 dan hingga kini masih memupuk rasa kekeluargaan kepada masyarakat," katanya.

Kegiatan ini kata dia sudah menjadi rutinitas Antam kepada masyarakat setiap tahunnya hanya saja bentuknya yang berbeda, kadang perusahaan bersama pihak Kecamatan menggelar kegiatan serupa dengan program harga sembako murah.

Namun tahun ini, lanjut dia, sembako yang diberikan kepada masyarakat tidak dipungut biaya meskipun nilainya kecil sesuai dengan harapan masyarakat.

"Ini adalah bagian dari perhatian Antam kepada masyarakat di sekitar perusahaan," ungkap Hartono.

Dalam satu paket sembako gratis itu berisi minuman sirup, gula, terigu, minyak kelapa, susu dan beras jika dinilai dengan uang dalam satu paketnya seharga Rp170.000.

Sementara Camat Pomalaa Sairman memberikan apresiasi terhadap kepedulian Antam kepada masyarakat khususnya Pomalaa yang memberikan sembako dengan gratis.

Kegiatan ini kata Sairman memang telah dilakukan setiap tahun namun tahun ini sangat berbeda karena sembako yang di bagikan kepada warga yang ada di Pomalaa secara gratis.

"Antam sudah banyak memberikan bantuan kepada warga masyarakat dan Pemerintah Kecamatan," ungkapnya.

Sairman juga berharap kepada perusahaan lainnya yang ada di Pomalaa ikut berbagi juga kepada masyarakat sehingga tercipta kepedulian antara perusahaan dan warga sekitar.


(T.KR-DWS/C/A029/C/A029) 05-06-2018 09:44:14

Pewarta : Darwis Sarkani
Editor : M Sharif Santiago
Copyright © ANTARA 2024