Kendar (Antaranews Sultra) - Anggota Komisi IX DPR RI Tina Nur Alam mengimbau warga Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, untuk mendukung gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) dalam kehidupan sehari hari.
Hal itu disampaikan Tina Nur Alan pada sosialisasi Germas bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang merupakan mitra kerja sebagai anggota komisi IX DPR RI di Kendari, Rabu.
Tina mengaku, saat ini Indonesia tengah mengalami perubahan pola penyakit yang sering disebut transisi epidemiologi yang ditandai dengan meningkatnya kematian dan kesakitan akibat penyakit tidak menular (PTM) seperti stroke, jantung, diabetes, kanker.
"Karena itu, mari kita terapkan Germas dalam kehidupan sehari hari karena merupakan gerakan bersama yang memiliki suatu makna menurunkan beban penyakit menular dan tidak menular, menghindarkan terjadinya penurunan produktivitas dan menurunkan beban pembiayaan pelayanan kesehatan karena peningkatan penyakit dan pengeluaran biaya kesehatan," kata legislator PAN dapil Sultra itu.
Menurut dia, Germas harus menjadi momentum bagi masyarakat guna membudayakan hidup bersih dan sehat, pelaksanaan Germas harus dilakukan dari keluarga karena keluarga merupakan bagian terkecil dari masyarakat yang menentukan kepribadian.
"Germas itu dengan cara melakukan aktivitas atau gerakan fisik selama 30 menit sehari, perbanyak konsumsi sayur dan buah, periksa kesehatan minimal sekali dalam enam bulan, bagi anak dan ibu harus dapatkan imunisasi dan tidak boleh merokok," katanya.
Disebutkan, sosialisasi Germas yang dilakukan bersama Kemenkes RI sudah dilakukan di beberapa daerah di Sultra yakni Kabupaten Bombana, Konawe Kepulauan, Kolaka, Kolaka Timur, Buton, Buton Utara, Wakatobi dan Kendari,
"Semoga dengan gencarnya sosialisasi tentang Germas ini akan semakin banyak warga yang menerapkan pola hidup bersih dan sehat di rumah dan lingkungannya," katanya.
Asisten I Setda Kota Kendari, Kasman Arifin, dalam kesempatan itu mengapresiasi sosialisasi Germas yang dilakukan Kemenkes dan anggota Komisi IX di kota itu.
"Pemerintah Kendari sangat mendukung Germas ini dengan cara mengeluarkan instruksi kepada kelurahan untuk mendukung Germas di lingkungan masing-masing," katanya.
Dalam kesempatan itu dilakukan pula gerakan makan buah bersama sebagai bentuk dukungan terhadap pola hidup bersih dan sehat yang merupakan inti dari Germas.
Selanjutnya dilanjutkan dengan penandatanganan dukungan terhadap Germas oleh anggota Komisi IX DPR RI Tina Nur Alam, Kemenkes, Pemkot Kendari dan peserta sosialisasi.
Hal itu disampaikan Tina Nur Alan pada sosialisasi Germas bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang merupakan mitra kerja sebagai anggota komisi IX DPR RI di Kendari, Rabu.
Tina mengaku, saat ini Indonesia tengah mengalami perubahan pola penyakit yang sering disebut transisi epidemiologi yang ditandai dengan meningkatnya kematian dan kesakitan akibat penyakit tidak menular (PTM) seperti stroke, jantung, diabetes, kanker.
"Karena itu, mari kita terapkan Germas dalam kehidupan sehari hari karena merupakan gerakan bersama yang memiliki suatu makna menurunkan beban penyakit menular dan tidak menular, menghindarkan terjadinya penurunan produktivitas dan menurunkan beban pembiayaan pelayanan kesehatan karena peningkatan penyakit dan pengeluaran biaya kesehatan," kata legislator PAN dapil Sultra itu.
Menurut dia, Germas harus menjadi momentum bagi masyarakat guna membudayakan hidup bersih dan sehat, pelaksanaan Germas harus dilakukan dari keluarga karena keluarga merupakan bagian terkecil dari masyarakat yang menentukan kepribadian.
"Germas itu dengan cara melakukan aktivitas atau gerakan fisik selama 30 menit sehari, perbanyak konsumsi sayur dan buah, periksa kesehatan minimal sekali dalam enam bulan, bagi anak dan ibu harus dapatkan imunisasi dan tidak boleh merokok," katanya.
Disebutkan, sosialisasi Germas yang dilakukan bersama Kemenkes RI sudah dilakukan di beberapa daerah di Sultra yakni Kabupaten Bombana, Konawe Kepulauan, Kolaka, Kolaka Timur, Buton, Buton Utara, Wakatobi dan Kendari,
"Semoga dengan gencarnya sosialisasi tentang Germas ini akan semakin banyak warga yang menerapkan pola hidup bersih dan sehat di rumah dan lingkungannya," katanya.
Asisten I Setda Kota Kendari, Kasman Arifin, dalam kesempatan itu mengapresiasi sosialisasi Germas yang dilakukan Kemenkes dan anggota Komisi IX di kota itu.
"Pemerintah Kendari sangat mendukung Germas ini dengan cara mengeluarkan instruksi kepada kelurahan untuk mendukung Germas di lingkungan masing-masing," katanya.
Dalam kesempatan itu dilakukan pula gerakan makan buah bersama sebagai bentuk dukungan terhadap pola hidup bersih dan sehat yang merupakan inti dari Germas.
Selanjutnya dilanjutkan dengan penandatanganan dukungan terhadap Germas oleh anggota Komisi IX DPR RI Tina Nur Alam, Kemenkes, Pemkot Kendari dan peserta sosialisasi.