Kendari (Antaranews Sultra) - Ketua Tim Seleksi (Timsel) Komisioner KPU Provinsi Sulawesi Tenggara, Najib Husain, mengatakan pihaknya berkomitmen menjaring anggota komisioner KPU yang bersih dan berintegritas.
"Ini sudah menjadi komitmen kami berlima, untuk mencari calon anggota KPU yang bersih dan berintegritas demi mewujudkan KPU sebagai lembaga penyelenggara pemilu yang jujur dan adil dan bermartabat," kata Najib Husain yang didampingi empat tim sel lainnya kepada wartawan di Kendari, Senin.
Ia mengatakan, setiap pendaftar diperlakukan sama dan mendapat kesempatan yang sama untuk bisa lolos asalkan memenuhi unsur dan kriteria yang dimaksud.
"Kami tidak akan tebang pilih dalam proses seleksi, sekalipun yang mendaftar adalah anggota KPU," katanya.
Dikatakan, terkait pendaftar yang merupakan anggota KPU saat ini dan yang baru mau mendaftar sebagai penyelenggara tetap mendapat perlakuan dan kesempatan yang sama.
"Kita pastikan proses seleksi ini akan berjalan secara profesional. Pendaftar mendaftar selama memenuhi syarat itulah yang akan terus kepada tahapan selanjutnya," ujarnya.
Terkhusus untuk anggota KPU yang mendaftar kembali kata dia, akan dilihat rekam jejak selama memangku jabatan di KPU, baik itu di KPU kabupaten kota maupun KPU provinsi.
"Kalau yang sudah menjabat sebagai anggota KPU dan mendaftar lagi, tentunya kita juga akan mengevaluasi hasil kinerjanya. Ini gunanya agar kita bisa mendapatkan hasil yang sempurna. Jadi tidak ada jaminan mereka akan kembali lolos atau tidak," tegas Najib.
"Ini sudah menjadi komitmen kami berlima, untuk mencari calon anggota KPU yang bersih dan berintegritas demi mewujudkan KPU sebagai lembaga penyelenggara pemilu yang jujur dan adil dan bermartabat," kata Najib Husain yang didampingi empat tim sel lainnya kepada wartawan di Kendari, Senin.
Ia mengatakan, setiap pendaftar diperlakukan sama dan mendapat kesempatan yang sama untuk bisa lolos asalkan memenuhi unsur dan kriteria yang dimaksud.
"Kami tidak akan tebang pilih dalam proses seleksi, sekalipun yang mendaftar adalah anggota KPU," katanya.
Dikatakan, terkait pendaftar yang merupakan anggota KPU saat ini dan yang baru mau mendaftar sebagai penyelenggara tetap mendapat perlakuan dan kesempatan yang sama.
"Kita pastikan proses seleksi ini akan berjalan secara profesional. Pendaftar mendaftar selama memenuhi syarat itulah yang akan terus kepada tahapan selanjutnya," ujarnya.
Terkhusus untuk anggota KPU yang mendaftar kembali kata dia, akan dilihat rekam jejak selama memangku jabatan di KPU, baik itu di KPU kabupaten kota maupun KPU provinsi.
"Kalau yang sudah menjabat sebagai anggota KPU dan mendaftar lagi, tentunya kita juga akan mengevaluasi hasil kinerjanya. Ini gunanya agar kita bisa mendapatkan hasil yang sempurna. Jadi tidak ada jaminan mereka akan kembali lolos atau tidak," tegas Najib.