Kendari (Antaranews Sultra) - Kepala Badan kepegawaian Daerah (BKD) Sulawesi Tenggara, Nur Endang Abbas, mengatakan hasil seleksi pejabat tinggi pratama lingkup Pemprov Sultra sudah ada dimeja Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Sultra, Saleh Lasata.
"Ada sembilan nama hasil asesmen tes yang sudah diserahkan kepada Plt Gubernurn untuk posisi tiga jabatan," kata Nur Endang Abbas, di Kendari, Selasa.
Disebutkan, tiga jabatan tersebut yakni Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Sultra, Kepala Biro Kerjasama dan Komunikasi Publik Setprov Sultra, dan satu posisi staf ahli Setda Sultra.
Ia mengatakan, masing-masing jabatan ada tiga orang yang merupakan terbaik hasil seleksi, kemudian plt yang akan menentukan siapa yang akan dipilih menjadi pejabat.
"Dari 9 nama yang diserahkan, masing-masing tiga orang dalam satu jabatan, dari tiga itu dikerucutkan menjadi satu, itulah nanti yang mengisi kakosongan jabatan tersebut," katanya.
Nur Endang berharap, nama yang nantinya ditetapkan dari hasil asesmen tersebut oleh plt Gubernur, adalah yang betul-betul mempunyai kopotensi sesuai dibidangnya.
"Yang terutama itu dilihat bagaimana emosionalnya, bagaimana mengambilan kebijakan karena setiap pemimpin itu harus cepat mengambil keputusan dari masalah dan memberikan solusi," katanya.
"Ada sembilan nama hasil asesmen tes yang sudah diserahkan kepada Plt Gubernurn untuk posisi tiga jabatan," kata Nur Endang Abbas, di Kendari, Selasa.
Disebutkan, tiga jabatan tersebut yakni Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Sultra, Kepala Biro Kerjasama dan Komunikasi Publik Setprov Sultra, dan satu posisi staf ahli Setda Sultra.
Ia mengatakan, masing-masing jabatan ada tiga orang yang merupakan terbaik hasil seleksi, kemudian plt yang akan menentukan siapa yang akan dipilih menjadi pejabat.
"Dari 9 nama yang diserahkan, masing-masing tiga orang dalam satu jabatan, dari tiga itu dikerucutkan menjadi satu, itulah nanti yang mengisi kakosongan jabatan tersebut," katanya.
Nur Endang berharap, nama yang nantinya ditetapkan dari hasil asesmen tersebut oleh plt Gubernur, adalah yang betul-betul mempunyai kopotensi sesuai dibidangnya.
"Yang terutama itu dilihat bagaimana emosionalnya, bagaimana mengambilan kebijakan karena setiap pemimpin itu harus cepat mengambil keputusan dari masalah dan memberikan solusi," katanya.