Kendari (Antaranews Sultra) - Pasangan Asrun dan Hugua mendeklarasikan sebagai bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Suawesi Tenggara (Sultra) periode 2018-2023 pada Pilkada 2018.
Asrun saat deklarasi di lapangan Benubenua Kendari, Senin, mengatakan salah satu alasan ingin menjadi gubernur adalah memperluas cakupan pengabdian kepada masyarakat.
"Kalau selama 10 tahun terakhir saha hanya berguna untuk masyarakat Kota Kendari selaku Wali Kota Kendari, maka saat ini saya ingin berguna bagi masyarakat Sultra," kata Asrun dihadapan puluhan ribu simpatisan.
Menurut dia, dengan keahlian dan kapasitas yang dimiliki selaku ahli jalan dan jembatan maka sangat cocok untuk mengabdikan diri kepada daerah dan masyarakat Sultra.
"Sultra masih butuh jalan, butuh jembatan, butuh irigasi dan berbagai infrastruktur lainnya, maka sayalah ahlinya. Sedangkan untuk mengembangkan bidang kelautan, kemaritiman, pertanian dan pariwisata maka Hugua sebagai wakil saya yang ahlinya," kata Asrun.
Hugua yang merupakan mantan Bupati Wakatobi dalam kesempatan itu mengaku pasangan Asrun-Hugua merupakan perpaduan yang paling ideal untuk memimpin Sultra lima tahun mendatang.
"Asrun adalah pemimpin terbaik di Sultra yang dibuktikan dengan pembangunan Kota Kendari selama menjadi wali kota, dan memang beliau adalah ahlinya untuk bidang infrastruktur. Saya akan melengkapi kapasitas beliau. Dengan bermodalkan batu dan air selama menjadi Bupati Wakatobi saya sudah bisa menghentakkan Wakatobi ke dunia sehingga bisa dikenal luas seperti saat ini," kata Hugua.
Ia mengatakan dengan berbagai potensi wisaya di Sultra seperti Rawa Aopa, Air Terjun Moramo, Air Panas Wawolesea, Goa Liang Kabori, Air Terjun Moramo, Keraton Buton, Air Terjun Tumburano, Sungai Terpendek Sungai Tamborasi, Labengki, maka bisa menghentakan Sultra berkali-kali untuk lebih dikenal luas di dunia.
"Untuk mencapai itu maka beri dukungan kepada Asrun-Hugua menjadi gubernur dan Wakil gubernur Sultra, saya bersama Asrun akan buat Sultra dikenal lebih luas di Internasional seperti halnya Wakatobi," katanya.
Deklarasi itu dihadiri mulai pengurus DPP partai pengusung hingga pengurus tingkat cabang yakni Yandi Susanto dari Partai Amanat Nasional, kemudian Wiryanti Sukamdani dari DPP PDIP, Hanura, Gerinda dan kader PPP dan PKB juga hadir dalam deklarasi itu.
Deklarasi itu dimeriahkan penampilan beberapa artis ibukota yakni vokalis Band Jamrud, Pasha Ungu, Fitri Carlina.
Asrun saat deklarasi di lapangan Benubenua Kendari, Senin, mengatakan salah satu alasan ingin menjadi gubernur adalah memperluas cakupan pengabdian kepada masyarakat.
"Kalau selama 10 tahun terakhir saha hanya berguna untuk masyarakat Kota Kendari selaku Wali Kota Kendari, maka saat ini saya ingin berguna bagi masyarakat Sultra," kata Asrun dihadapan puluhan ribu simpatisan.
Menurut dia, dengan keahlian dan kapasitas yang dimiliki selaku ahli jalan dan jembatan maka sangat cocok untuk mengabdikan diri kepada daerah dan masyarakat Sultra.
"Sultra masih butuh jalan, butuh jembatan, butuh irigasi dan berbagai infrastruktur lainnya, maka sayalah ahlinya. Sedangkan untuk mengembangkan bidang kelautan, kemaritiman, pertanian dan pariwisata maka Hugua sebagai wakil saya yang ahlinya," kata Asrun.
Hugua yang merupakan mantan Bupati Wakatobi dalam kesempatan itu mengaku pasangan Asrun-Hugua merupakan perpaduan yang paling ideal untuk memimpin Sultra lima tahun mendatang.
"Asrun adalah pemimpin terbaik di Sultra yang dibuktikan dengan pembangunan Kota Kendari selama menjadi wali kota, dan memang beliau adalah ahlinya untuk bidang infrastruktur. Saya akan melengkapi kapasitas beliau. Dengan bermodalkan batu dan air selama menjadi Bupati Wakatobi saya sudah bisa menghentakkan Wakatobi ke dunia sehingga bisa dikenal luas seperti saat ini," kata Hugua.
Ia mengatakan dengan berbagai potensi wisaya di Sultra seperti Rawa Aopa, Air Terjun Moramo, Air Panas Wawolesea, Goa Liang Kabori, Air Terjun Moramo, Keraton Buton, Air Terjun Tumburano, Sungai Terpendek Sungai Tamborasi, Labengki, maka bisa menghentakan Sultra berkali-kali untuk lebih dikenal luas di dunia.
"Untuk mencapai itu maka beri dukungan kepada Asrun-Hugua menjadi gubernur dan Wakil gubernur Sultra, saya bersama Asrun akan buat Sultra dikenal lebih luas di Internasional seperti halnya Wakatobi," katanya.
Deklarasi itu dihadiri mulai pengurus DPP partai pengusung hingga pengurus tingkat cabang yakni Yandi Susanto dari Partai Amanat Nasional, kemudian Wiryanti Sukamdani dari DPP PDIP, Hanura, Gerinda dan kader PPP dan PKB juga hadir dalam deklarasi itu.
Deklarasi itu dimeriahkan penampilan beberapa artis ibukota yakni vokalis Band Jamrud, Pasha Ungu, Fitri Carlina.