Kendari, Antara Sultra - PT Pelni selaku pemilik Kapal Fery Cepat (KFC) Jetliner menggembalikan tiket para penumpang pascainsiden kapal tersebut menyeruduk bekas kantor KSOP di Kendari, Sultra.
Kepala Cabang PT Pelni Kendari, Lutfih Israr, di Kendari, Jumat, mengatakan pihaknya mengembalikan tiket para penumpang tujuan Raha, Baubau dan Wanci karena belum ada kepastian kapal bisa beroperasi seperti semula.
"Kami kembalikan harga tiket penumpang 100 persen tanpa ada potongan, asalkan menunjukan indentitas," katanya.
Ia mengaku, pihaknya belum bisa melakukan pelayaran normal seperti sebelumnya sambil menunggu investigasi penyebab yang dilakukan pihak KSOP Kendari.
"Kami mesih menduga ini karena kandas sehingga hilang kendali. Tetapi hasil akhirnya kita tunggu investigasi KSOP," katanya.
Dikatakan, KFC Jetliner adalah salah satu kapal dengan spesifikasi tinggi serta sudah menggunakan sistem teknologi canggih, namun kecanggihan sebuah kapal tidak menjamin selamat dari kecelakaan laut, baik itu faktor internal atau eksternal.
Sebelumnya, KFC Jetliner rute Wakatobi-Baubau-Raha-Kendari yang hendak bersandar di Pelabuhan Nusantara Kendari menabrak bekas Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan Kendari, Kamis (23/11), Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Kota Kendari atau Kantor KSOP lama, Kamis (23/11/2017) sore sekitar pukul 16.45 Wita.
Seluruh penumpang yang berjumlah 181 orang berhasil dievakuasi oleh pihak Basarnas, KPLP dan unsur terkait lainnya.
Kepala Cabang PT Pelni Kendari, Lutfih Israr, di Kendari, Jumat, mengatakan pihaknya mengembalikan tiket para penumpang tujuan Raha, Baubau dan Wanci karena belum ada kepastian kapal bisa beroperasi seperti semula.
"Kami kembalikan harga tiket penumpang 100 persen tanpa ada potongan, asalkan menunjukan indentitas," katanya.
Ia mengaku, pihaknya belum bisa melakukan pelayaran normal seperti sebelumnya sambil menunggu investigasi penyebab yang dilakukan pihak KSOP Kendari.
"Kami mesih menduga ini karena kandas sehingga hilang kendali. Tetapi hasil akhirnya kita tunggu investigasi KSOP," katanya.
Dikatakan, KFC Jetliner adalah salah satu kapal dengan spesifikasi tinggi serta sudah menggunakan sistem teknologi canggih, namun kecanggihan sebuah kapal tidak menjamin selamat dari kecelakaan laut, baik itu faktor internal atau eksternal.
Sebelumnya, KFC Jetliner rute Wakatobi-Baubau-Raha-Kendari yang hendak bersandar di Pelabuhan Nusantara Kendari menabrak bekas Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan Kendari, Kamis (23/11), Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Kota Kendari atau Kantor KSOP lama, Kamis (23/11/2017) sore sekitar pukul 16.45 Wita.
Seluruh penumpang yang berjumlah 181 orang berhasil dievakuasi oleh pihak Basarnas, KPLP dan unsur terkait lainnya.