Kendari,  Antara  - PT Pelni (Persero) masih menyelidiki penyebab kandasnya kapal ferry cepat (KFG) Jetliner yang kandas saat akan masuk Pelabuhan Nusantara Kendari, Sulawesi Tenggara, Kamis (23/11).

Juru bicara PT Pelni Akhmad Sujadi dalam surat elektronik yang diterima di Kendari, Jumat menyebutkan, saat ini kapal tersebut masih berada di lokasi kejadian.

Kapal tersebut sudah diperiksa, untuk beroperasi kembali sambil menunggu pemeriksaan dari Biro Klasifikasi Indonesia (BKI). Bila Jumat siang ini BKI menyatakan siap operasi maka kapal tersebut segera diberangkatkan ke Wanci.

Sehubungan dengan peristiwa yang melibatkan KFC Jetliner di Pelabuhan Kendari, Kamis (23/11), PT Pelni memohon maaf atas kejadian tersebut, khususnya pengguna jasa KFC Jetliner atas ketidaknyamanya.

PT Pelni Kendari dan otoritas setempat masih mencari tahu penyebab terjadinya peristiwa tersebut. Kapal ferry cepat tersebut bertolak dari Raha pukul 13.00 wita tujuan Pelabuhan Nusantara Kendari.

Corporate Secretary PT Pelni (Persero) Didik Dwi Prasetio memastikan kondisi penumpang seluruhnya selamat dan telah turun dari kapal.

Pada Pukul 03.43 Wita, KFC Jetliner sudah lepas dari kandas dan sudah sandar di Dermaga Kendari untuk pemeriksaan teknis.

"Untuk penyebab kejadian, kami masih menunggu penyelidikan. Kami sedang mengumpulkan data-data dan keterangan para saksi di lapangan," katanya.

Kapal Feri Cepat (KFC) Jetliner dioperasikan PT Pelni untuk melayani masyarakat rute pelayaran Kendari-Raha-Wanci-Baubau.

Kapal buatan Norwegia berkapasitas 500 penumpang ini saat kejadian mengangkut mengangkut 181 penumpang tujuan Raha.

Penumpang KFC Jetliner dievakuasi yang dalam prosesnya dibantu oleh KN 370, kapal milik Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) setempat.

Pewarta : Hernawan W
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024