Kendari, Antara Sultra - Sebanyak 1.881 dari 4.725 keluarga penerima manfaat di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, belum menerima bantuan program keluarga harapan (PKH) tahap III pada 2017.

Kepala Dinas Sosial Kota Kendari, Hamsir Madjid, di Kendari, Minggu, mengatakan kendala belum terbayarnya bantuan itu karena masih dalam proses yang disesuaikan dengan syarat yang dibutuhkan.

"Sebenarnya tidak ada masalah berarti, tinggal menunggu saja ketika prosesnya sudah tuntas," kata Hamsir,

Ia mengatakan, data keluarga tidak mampu yang menerima bantuan PKH tersebut berasal dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang kemudian diverifikasi oleh Kementerian Sosial (Kemensos) melalui kelurahan dan ketua RT setempat.

"Jika ada di antara penerima bantuan itu sudah mampu maka kelurahan atau RT setempat akan mengusulkan pergantian nama yang menerima bantuan," katanya.

Dikatakan, syarat untuk menerima PKH adalah keluarga tidak mampu yang memiliki anak, ibu hamil, balita, keluarga yang memiliki anak sekolah SD, SMP, SMA, lansia dan cacat tetap.

Hamsir juga mengimbau kepada keluarga yang menerima bantuan tersebut agar memanfaatkannya untuk kebutuhan dalam menunjang biaya pendidikan dan kesehatan anak.

"Bantuan ini harus digunakan untuk keperluan yang penting, misalnya untuk membeli susu anak atau untuk membeli keperluan anak sekolah, jangan digunakan untuk membeli yang tidak perlu seperti beli pulsa," katanya.

Pewarta : Suparman
Editor :
Copyright © ANTARA 2024