Kendari (Antara Sultra) - Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan, membenahi sejumlah infrastruktur di daerah itu dalam rangka pengembangan komoditas unggulan di dasa.

Sekretaris Daerah (Sekda) Konawe Selatan, Sjarif Sajang, di Kendari, Senin, mengatakan pengembangan komoditas unggulan desa harus dibarengi dengan ketersediaan sarana infrastruktur jalan menuju kawasan produksi.

"Tentunya kita membutuhkan kondisi jalan yang bagus, ketersediaan jembatan menuju sumber produksi komoditas unggulan sehingga memudahkan dalam hal pemasaran," katanya.

Dikatakan, kalau infrastrutkur jalan baik, maka hasil produksi bisa dengan cepat dibawa ke kota atau para pembeli yang datang langsung ke sumber produksi sehingga harga masih terjaga dan bisa bersaing.

"Tetapi kalau kondisi jalan rusak, maka sebelum sampai di pasar maka kualitas hasil produksi pangan sudah turun sehingga berimbas pada harga pasaran," katanya.

Disebutkan, pemerintah sudah melakukan pemetaan komoditas unggulan desa di daerah itu yakni padi sawah, kakao, merica, kacang tanah, dan jambu mete.

"Sedangkan bidang peternakan meliputi ternak bernagai jenis unggas, sapi, dan kambing," katanya.

Pemerintah setempat kata Sjarif, menargetkan setiap desa memiliki komoditas unggulan yang harus dikembangkan untuk menjadi penyangga utama ekonomi warga sekitar.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024