Kendari, Antara Sultra - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sulawesi Tenggara, Saleh Lasata, mengatakan musuh yang harus dilawan pada kemerdekaan saat ini adalah kemiskinan.

"Saya mengajak warga di daerah ini untuk bersama-sama melawan kemiskinan sehingga seluruh warga bisa terbebas dari keterbelakangan dan kemiskinan," kata Saleh Lasata, usai menjadi inspektur upacara pada peringatan HUT ke-72 RI, di pelataran Kantor Gubernur Sultra, Kamis.

Menurut dia, merdeka saat ini harus kita maknai terbebas dari keterbelakangan, kemiskinan, membangun bangsa dan daerah tanpa campur tangan bangsa lain.

"Sebagai aparatur sipil negara, kita tidak boleh berdiam, berpangku tangan. Loyalitas, dedikasi dan tanggung jawab berada di pundak kita semua," katanya.

Sebelumnya Saleh Lasata menjadi inspektur upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI, dan Komandan Detasemen (Danden) Polisi Militer (PM) Angkatan Darat (AD) Mayor Cpm Rusan sebagai komandan upacara.

Bertindak sebagai pembaca naskah Proklamasi Kemerdekaan RI adalah Wakil Ketua DPRD Sultra, Amiruddin Nurdin.

Bertindak pembawa baki bendera merah putih Hanne Aleydia Rufaidah SMA Negeri 4 Kendari dan Nanda Nur Ariska dari SMA Negeri 1 Kolaka.

Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024