Kendari, Antara Sultra - Kwartir Daerah Sulawesi Tenggara mengutus 408 anggota Praja Muda Karana atau Pramuka tingkat Penegak dan Pandega untuk mengikuti Raimuna Nasional (Rainas) XI pada 13-21 Agustus 2017 di Bumi Perkemahan Cibubur Jakarta Timur.

Ketua Dewan Kerja Daerah (DKD) Sulawesi Tenggara Aryo Wira Setiawan di Kendari, Rabu menerangkan, partisipan dari Sultra terdiri dari utusan 17 Kwartir Cabang se-Sultra, tim oficial, petugas pameran dan dokter kontingen.

"Sulawesi Tenggara selain mengutus peserta yang tergolong cukup besar, juga mendapat kepercayaan menjadi panitia nasional sebanyak sembilan orang," ujarnya.

Raimuna Nasional merupakan pertemuan besar bagi Pramuka Penegak dan Pandega (usia 16-25 tahun) dari seluruh provinsi se-Indonesia, yang diadakan tiap empat tahun sekali. Tahun ini jumlah peserta ditargetkan 15 ribu orang.

Kegiatan Raimuna Nasional terdiri dari kegiatan penambahan wawasan, jumpa tokoh, wisata serta promosi potensi daerah.

"Kegiatan Pramuka tingkat nasional tahun Ini merupakan apresiasi dari Kwartir Nasional melalui DKN yang memberikan Sultra jatah panitia sembilan orang dan ini utusan panitia terbanyak dari seluruh Kwarda," kata Aryo.

Kegiatan ini, kata Aryo, diagendakan dibuka Presiden Joko Widodo. Rainas XI 2017 akan menitikberatkan pada peningkatan cinta tanah air dan bela negara.

"Jadi kalau ada pihak yang menyatakan Pramuka anti Pancasila, itu tidak benar. Pramuka adalah organisasi yang terdepan pembela tanah air, perekat kebangsaan, penjaga Pancasila dan NKRI," kata pria yang biasa disapa Kak Aryo ini.

Keberangkatan kontingen Kwarda Sultra terbagi dalam tiga gelombang, pertama dari wilayah Kepulauan Buton menggunakan kapal laut yang sudah lebih awal berangkat pada 4 Agustus, gelombang kedua dari Kolaka Raya yang akan berangkat pada 11 Agustus dan sisa anggota kontingen lainnya berangkat pada 12 Agustus.

Pewarta : Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024