Kendari, Antara Sultra - Harga telur yang ditawarkan di sejumlah pasar induk maupun pasar tradisional di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, cukup stabil dan persediaannya cukup banyak.

Pantauan di pasar Sentra Wuwua Kota kendari, Rabu, harga telur ayam broiler dipasaran bervariasi mulai dari Rp38.000/rak (30 butir) hingga ada yang mencapai Rp50.000 per rak (30 butir) tergantung dari besar kecilnya produk telur ayam tersebut.

Sementara telur ayam kampung di jual Rp67.000 per rak (30 butir) hingga Rp70.000 atau dijual eceran antara Rp2.300-Rp2.400 per butir. Sedangkan telur itik di jual Rp80.000 per rak (30 butir) atau Rp2.700 per butir hingga Rp2.800 per butir.

Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan perdagangan Sultra, Muhammad Ali mengatakan, persediaan salah satu jenis kebutuhan pokok di kota Kendari itu cukup banyak dan aman hingga beberapa pekan ke depan.

"Kita berharap hingga menjelang puasa Ramadhan 1438 hijriah pada akhir Mei 2017 mendatang tetap tersedia, walaupun ada kenaikan tidak seberapah naiknya," ujaranya.

Menurut Ali, pasokan telur ayam broiler maupun ayam kampung diakuinya sekitar 50-60 persen datang dari luar daerah kubupaten Sidrap Sulawesi Selatan, sementara sisanya sudah merupakan produk peternak ayam lokal di Sultra.

"Khusu produk telur lokal umumnya dihasilkan dari peternak dari Kabupaten Konawe, Konawe Selatan dan Kota Kendari dengan produksi baru mencapai di bawah 10 ribu hingga 15 ribu butir per hari," ujaranya tanpa menyebut jumlah peternak itu.

Pewarta : Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024