Kolaka, Antara Sultra - Kantor Dinas Penduduk dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kolaka, Sultra, dalam sepekan diserbu ratusan pencari kerja di daerah itu.
Sekretaris Dinas Penduduk dan Catatan Sipil Kolaka, I Nyoman Suastika, Senin, mengatakan sejak dibukanya lowongan kerja di PT Antam ratusan pencari kerja mengurus KTP elektronik sebagai salah satu persyaratannya.
"Dalam sehari sekitar seratusan orang datang mengurus KTP sehingga saling berdesakan," katanya.
Menurut dia, dalam sehari melayani sekitar 200 warga yang mengurus KTP. Ini berbeda saat hari biasanya hanya berkisar 20 hingga 30 warga yang dilayani mengurus administrasi kependudukan.
Nyoman menjelaskan membludaknya para pencaker di kantor itu akibat kurangnya kesadaran warga saat dinas penduduk dan catatan sipil melakukan jemput bola pengurusan administrasi di setiap kecamatan tidak terlalu direspon warga.
"Seandaianya warga sadar sejak dulu pasti membludaknya masyarakat mengurus KTP tidak akan terjadi di dinas penduduk dan catatan sipil," ungkapnya.
Untuk itu Nyoman mengimbau warga lainnya untuk memanfaatkan jasa disdukcapil saat melakukan pendataan penduduk dan pengurusan administrasi penduduk di setiap kecamatan.
Sekretaris Dinas Penduduk dan Catatan Sipil Kolaka, I Nyoman Suastika, Senin, mengatakan sejak dibukanya lowongan kerja di PT Antam ratusan pencari kerja mengurus KTP elektronik sebagai salah satu persyaratannya.
"Dalam sehari sekitar seratusan orang datang mengurus KTP sehingga saling berdesakan," katanya.
Menurut dia, dalam sehari melayani sekitar 200 warga yang mengurus KTP. Ini berbeda saat hari biasanya hanya berkisar 20 hingga 30 warga yang dilayani mengurus administrasi kependudukan.
Nyoman menjelaskan membludaknya para pencaker di kantor itu akibat kurangnya kesadaran warga saat dinas penduduk dan catatan sipil melakukan jemput bola pengurusan administrasi di setiap kecamatan tidak terlalu direspon warga.
"Seandaianya warga sadar sejak dulu pasti membludaknya masyarakat mengurus KTP tidak akan terjadi di dinas penduduk dan catatan sipil," ungkapnya.
Untuk itu Nyoman mengimbau warga lainnya untuk memanfaatkan jasa disdukcapil saat melakukan pendataan penduduk dan pengurusan administrasi penduduk di setiap kecamatan.