Kendari, Antara Sultra - Calon bupati peraih suara terbanyak pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Muna Barat (Mubar) LM. Rajiun Tumada, mengklaim bahwa pelaksanaan Pilkada serentak 15 Februari terbaik seluruh Indonesia,

Dari 101 Daerah yang menggelar Pilkada serentak baik dari tingkat provinsi, Kota dan Kabupaten, Mubar menjadi daerah percontohan dalam Pilkada ke depan, kata Rajiun di Kendari, Rabu.

"Pilkada kita terdamai, partisipasi pemilih terbanyak se-Indonesia sebanyak 84,8 persen, tidak ada masalah di MK dan Mubar dinobatkan sebagai Pilkada percontohan se-Indonesia," katanya.

Ia mengatakan, capaian partisipasi masyarakat yang memilih tersebut karena peran masyarakat yang menginginkan seorang pemimpin kemudian beberapa pihak diantaranya pemerintah daerah, Penyelenggara pilkada dan keamanan.

Rajiun juga menyatakan, keresahan yang terjadi selama ini dengan banyaknya isu-isu akhirnya terjawab dengan sendirinya, dan masyarakat Muna Barat mampu menjawab hal itu.

"Dikabarkan Pilkada Mubar akan terjadi kekacauan, tidak jauh-jauh dari keadaan Muna kemarin tapi itu hanya isu yang sengaja dihembuskan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, dan masyarakat Mubar mampu melewati itu dengan menikmati pesta demokrasi," tuturnya.

Ia mengungkapkan, Pilkada Mubar menjadi pusat perhatian dari pihak keamanan nasional karena diindikasi akan bernasib sama dengan Pilkada Muna 2015.

"Bayangkan dari Mabes Polri juga turun memantau Pilkada Mubar, kapolda juga turun terkait insiden yang terjadi kemarin itu hanya dinamika dan bumbu-bumbu politik. Masyarakat Mubar sudah paham dengan hal itu, dan itu pun bukan dari orang Mubar," pungkasnya.

Pewarta : Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024