Kendari, Antara Sultra - PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) Cabang Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tahun 2016 telah mengasuransikan 11.273 nelayan.

Pimpinan PT Jasa Asuransi Indonesia (Jasindo) Cabang Kendari Yogi Nursetyo di Kendari, Jumat, mengatakan target penyaluran asuransi nelayan tahun 2016 sebanyak 31.200 orang.

"Distribusi asuransi nelayan tahun lalu belum maskimal karena beberapa kendala, antara lain, program ini berjalan mulai Oktober 2016. Praktis hanya memiliki waktu tiga bulan sehingga tidak berjalan optimal," kata Yogi.

Ia mengharapkan koordinasi dengan pihak terkait, yakni Dinas Kelautan dan Perikanan tingkat Provinsi Sultra maupun tingkat kabupaten/kota berjalan baik.

Nelayan yang berhak memperoleh fasilitas asuransi dari negara adalah nelayan pengguna kapal dibawah 10 gross ton (10 GT) atau kategori nelayan menengah kebawah.

Jasindo mengasuransikan nelayan berdasarkan data yang diterima dari Kementrian Kelautan dan Perikanan atas usulan Dinas Kelautan dan Perikanan tingkat kabupaten/kota setempat.

Data Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sultra tahun 2016 telah menyalurkan 46.937 kartu nelayan.

Nlayan Kabupaten Buton sebagai penerima kartu terbanyak yakni 10.551 orang dan nelayan Buton Selatan 3.733 orang.

"Realisasi penyaluran kartu nelayan masih terhitung rendah dibandingkan jumlah nelayan wilayah Sultra sekitar 200 ribu orang" kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sultra Askabul Kijo.

Kartu nelayan penting karena menjadi syarat peserta asuransi serta bantuan modal atau bantuan peralatan tangkap.

Selain itu, kartu nelayan sebagai syarat untuk mengisi bahan bakar khusus nelayan yang tersedia pada sejumlah stasiun solar paket distribusi nelayan (SPDN) yang tersedia pada sejumlah wilayah pesisir.

Pewarta : Sarjono
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024