Manado (Antara News) - Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Utara (Sulut), Gorontalo dan Maluku Utara Elyanus Pongsoda mengatakan pihaknya akan menjadi motor Tim percepatan akses keuangan daerah (TPAKD) di Provinsi Sulut.

        "Upaya ini merupakan bagian dari implementasi pilar dua strategi nasional literasi keuangan Indonesia yakni memperkuat infrastruktur yang mendukung peningkatan literasi dan inklusi/akses keuangan," kata Elyanus di Manado, Senin.

        Dijelaskannya, nanti TPAKD akan beranggotan perwakilan Pemerintah Daerah dan industri jasa keuangan, asosiasi industri jasa keuangan, serta perwakilan Bank Indonesia di daerah.

        "Dengan melibatkan pemda Kita harapkan akselerasi TPAKD ini betul-betul bekerja efektif sehingga kita harapkan partisipasi ekonomi masyarakatnya lebih berkembang," katanya.

        Pihaknya juga mendorong pemda untuk mendekatkan akses keuangan ke masyarakatnya. Karena membuka akses keuangan yang lebih luas dapat mensejahterakan masyarakatnya.

        Lebih jauh tambah dia, tim ini nantinya akan mengidentifikasi permasalahan terkait kondisi literasi dan inklusi di daerah serta mensinergikan program akselerasi akses keuangan termasuk pemberdayaan masyarakat di daerah.

        Dia menjelaskan salah satu tantangan utama perekonomian Indonesia saat ini adalah memerangi tingkat kemiskinan dan ketimpangan pendapatan masyarakat. Ia mengajak seluruh elemen di daerah, dari pemerintah daerah, industri keuangan daerah, dan instansi terkait lainnya, berkolaborasi untuk mencari terobosan dalam membuka akses keuangan yang lebih efektif.

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor :
Copyright © ANTARA 2024