Kendari (Antara News) - Sinarwati Labinda dinobatkan sebagai wisudawan terbaik pada wisuda sarjana dan pascasarjana ke II Insitut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari, di Auditorium IAIN Kendari, Selasa.
Sinarwati Labinda berasal dari prodi Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Kendari dengan IPK 3,84 predikat pujian (cumlaude).
Putri pasangan Bapak Mondo dan Ibu Suniati itu berasal dari SMA Wolasi Kabupaten Konawe Selatan.
Rektor IAIN Kendari, Dr Nur Alim, mengatakan lulusan terbaik tersebut diberikan beasiswa melanjutkan studi pascasarjana di IAIN Kendari.
"Kepada Wisudawan terbaik kami berikan apresiasi dengan memberikan kesempatan untuk melanjutkan ke pascasarjana IAIN Kendari dengan bebas biaya pendaftaran SPP dan BPP selama 2 tahun atau 4 semester," kata Nur Alim.
Dalam kesempatan itu, ditetapkan pula 11 orang wisudawan yang lulus dengan predikat cumlaude yakni dari FTIK 5 orang, Fakultas Syariah tiga orang, FEBI satu orang, dan FUAD satu orang serta pascasarjana satu orang.
"Bagi wisudawan program sarjana yang meraih cumlaude akan mendapatkan tanda penghargaan dari Rektor dan hadiah uang," katanya.
Adapun wisudawan termuda kali ini adalah Thatib Arif Ramadhana kelahiran Blitar pada tanggal 24 Januari 1996, sedangkan wisudawan dengan studi tercepat adalah Muhammad Amin Rahmat alumni Fakultas Syariah Prodi muamalah dengan IPK 3,75 masa studi 3 tahun 3 bulan.
"Kepada lulusan terbaik saya mengucapkan selamat, tetapi saya juga mengingatkan agar jangan cepat berbangga diri karena IPK tinggi belum bisa menjamin saudara untuk cepat mendapatkan pekerjaan. Karena untuk sukses diperlukan komunikasi yang baik kejujuran dan integritas pribadi," katanya.
Secara keseluruhan jumlah wisudawan dalam kesempatan itu sebanyak 297 orang dari berbagai progran studi di kampus tersebut.
Sinarwati Labinda berasal dari prodi Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Kendari dengan IPK 3,84 predikat pujian (cumlaude).
Putri pasangan Bapak Mondo dan Ibu Suniati itu berasal dari SMA Wolasi Kabupaten Konawe Selatan.
Rektor IAIN Kendari, Dr Nur Alim, mengatakan lulusan terbaik tersebut diberikan beasiswa melanjutkan studi pascasarjana di IAIN Kendari.
"Kepada Wisudawan terbaik kami berikan apresiasi dengan memberikan kesempatan untuk melanjutkan ke pascasarjana IAIN Kendari dengan bebas biaya pendaftaran SPP dan BPP selama 2 tahun atau 4 semester," kata Nur Alim.
Dalam kesempatan itu, ditetapkan pula 11 orang wisudawan yang lulus dengan predikat cumlaude yakni dari FTIK 5 orang, Fakultas Syariah tiga orang, FEBI satu orang, dan FUAD satu orang serta pascasarjana satu orang.
"Bagi wisudawan program sarjana yang meraih cumlaude akan mendapatkan tanda penghargaan dari Rektor dan hadiah uang," katanya.
Adapun wisudawan termuda kali ini adalah Thatib Arif Ramadhana kelahiran Blitar pada tanggal 24 Januari 1996, sedangkan wisudawan dengan studi tercepat adalah Muhammad Amin Rahmat alumni Fakultas Syariah Prodi muamalah dengan IPK 3,75 masa studi 3 tahun 3 bulan.
"Kepada lulusan terbaik saya mengucapkan selamat, tetapi saya juga mengingatkan agar jangan cepat berbangga diri karena IPK tinggi belum bisa menjamin saudara untuk cepat mendapatkan pekerjaan. Karena untuk sukses diperlukan komunikasi yang baik kejujuran dan integritas pribadi," katanya.
Secara keseluruhan jumlah wisudawan dalam kesempatan itu sebanyak 297 orang dari berbagai progran studi di kampus tersebut.