Kendari (Antara News) - Partai Amanat Nasional (PAN) bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah berkoalisi untuk mengusung Adriatma Dwi Putra (ADP) kader PAN sebagai calon wali kota berpasangan dengan kader PKS Sulkarnain untuk maju dalam pilkada Kota Kendari 2017.
Ketua DPD PAN Kota Kendari Asrun di Kendari, Jumat, mengaku bahwa DPP PAN telah mengeluarkan rekomendasi kepada ADP-Sulkarnain untuk maju pilkada Kendari.
"Khusus internal kami sudah ada rekomendasi DPP PAN. Untuk benar-benar bersatu dengan PKS, PAN kini hanya tinggal menunggu keluarnya SK dari DPP PKS," kata Asrun yang juga Wali Kota Kendari.
Dia mengaku, komunikasi politik dengan PKS untuk berkoalisi mengusung ADP-Sulkarnain sudah lama terjalin hingga selesai pada kesepakatan kedua pihak. "Sebenarnya banyak pertimbangan yang menjadi alasan sehingga kami membangun koalisi ini, misalnya masalah perilaku akhlak dari Sulkarnain yang kita lihat cukup bagus," katanya.
Selain itu kata Asrun, Sulkarnain merupakan kader tulen PKS yang saat ini menjadi Ketua DPD PKS Kota Kendari yang dinilai sebagai kader pemersatu dan didukung penuh kader-kader PKS yang terkenal solid.
Menurut dia, PAN dan PKS sudah lama membangun koalisi sejak pemilu wali kota Kendari 2007 dan 2012 yang selalu bersama-sama dan menang pilkada. "Saya ingin sampaikan bahwa selama dua periode berkoalisi dengan PKS, hubungan selalu berjalan dengan baik dan tidak pernah berselisih. Olehnya diharapkan ADP-Sulkarnain dapat memenangkan Pilwali Kendari 2017," katanya.
Dia mengatakan, koalisi PAN dan PKS sudah memenuhi syarat untuk mendaftar di KPU setempar karena memiliki total kursi 10 kursi dari syarat 7 kursi yakni PAN 6 kursi dan PKS 4 kursi.
Ketua DPD PAN Kota Kendari Asrun di Kendari, Jumat, mengaku bahwa DPP PAN telah mengeluarkan rekomendasi kepada ADP-Sulkarnain untuk maju pilkada Kendari.
"Khusus internal kami sudah ada rekomendasi DPP PAN. Untuk benar-benar bersatu dengan PKS, PAN kini hanya tinggal menunggu keluarnya SK dari DPP PKS," kata Asrun yang juga Wali Kota Kendari.
Dia mengaku, komunikasi politik dengan PKS untuk berkoalisi mengusung ADP-Sulkarnain sudah lama terjalin hingga selesai pada kesepakatan kedua pihak. "Sebenarnya banyak pertimbangan yang menjadi alasan sehingga kami membangun koalisi ini, misalnya masalah perilaku akhlak dari Sulkarnain yang kita lihat cukup bagus," katanya.
Selain itu kata Asrun, Sulkarnain merupakan kader tulen PKS yang saat ini menjadi Ketua DPD PKS Kota Kendari yang dinilai sebagai kader pemersatu dan didukung penuh kader-kader PKS yang terkenal solid.
Menurut dia, PAN dan PKS sudah lama membangun koalisi sejak pemilu wali kota Kendari 2007 dan 2012 yang selalu bersama-sama dan menang pilkada. "Saya ingin sampaikan bahwa selama dua periode berkoalisi dengan PKS, hubungan selalu berjalan dengan baik dan tidak pernah berselisih. Olehnya diharapkan ADP-Sulkarnain dapat memenangkan Pilwali Kendari 2017," katanya.
Dia mengatakan, koalisi PAN dan PKS sudah memenuhi syarat untuk mendaftar di KPU setempar karena memiliki total kursi 10 kursi dari syarat 7 kursi yakni PAN 6 kursi dan PKS 4 kursi.