Kendari (Antara News) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara mendorong para petani jagung di daerah itu agar meningkatkan produksinya guna mendukung program ketahanan pangan nasional.

"Upaya yang kita lakukan selama ini sudah menunjukan hasil dengan peningkatan produksi jagung tahun 2015 dibanding 2014," kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Sultra, Muhammad Nasir, di Kendari, Jumat.

Ia mengatakan, produksi jagung Sultra tahun 2015 sebanyak 68.141 ton pipilan kering, atau mengalami kenaikan sebanyak 7.541 ton atau 12,44 persen dibandingkan tahun 2014.

"Kenaikan produksi terjadi karena kenaikan produktivitas sebesar 3,23 kuintal/hektar atau 12,81 persen dibanding tahun sebelumntya, meskipun luas panen mengalami penurunan sebesar 77 hektar atau 0,32 persen dibanding tahun sebelumnya," kata Nasir.

Menurut dia, kenaikan produksi jagung tahun 2015 tersebut karena pada periode Mei-Agustus dan periode September-Desember terjadi kenaikan masing-masing sebesar 2.160 ton atau 14,23 persen dan 6.530 ton atau 169,00 persen.

Sementara itu, katanya, produksi pada periode Januari-April mengalami penurunan sebesar 1.149 ton dibandingkan dengan produksi pada periode yang sama tahun 2014. "Salah satu upaya yang kami lakukan dalam mendorong petani tingkatkan produksi adalah memberikan bantuan seperti benih atau bibit jagung," katanya.

Pewarta : Suparman
Editor :
Copyright © ANTARA 2024