Makassar (Antara News) - General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Sulawesi Selatan, Akhmad Munir mengimbau penumpang yang akan mudik ke kampung halaman untuk berlebaran sebaiknya datang lebih awal di bandara agar tidak ketinggalan pesawat.
"Kami mengimbau dan meminta kepada calon penumpang agar datang ke bandara lebih awal, mengingat proyek pekerjaan jalan di simpang 5 yang dipastikan membuat kemacetan apalagi di jam-jam sibuk atau saat waktu berbuka puasa," ujar Akhmad mengecek kesiapan bandara setempat, Sabtu.
Menurut dia, dihari biasa saja, terjadi kepadatan kendaraan yang membuat kemacetan panjang, bahkan tingkat stres akan lebih cepat naik. Saat arus mudik tahun ini maka pergerakan kendaraan akan semakin banyak keluar daru bandara.
"Sekali lagi kami imbau bagi para calon penumpang agar datang lebih awal ke bandara untuk menghindari keterlambatan dan ketinggalan pesawat, karena pesawat tentu tidak akan menunggu lama penumpang," kata dia.
Mengenai dengan pengecekan alat produksi utama seperti runway, taxiway dan apron serta kelaikan take off pesawat maupun saat meninggalkan bandara untuk lepas landas menuju bandara selanjutnya, kata dia, semua sudah di lakukan pengecekan secara rutin.
"Kami melakukan pengecekan rutin tiga kali sehari terhadap alat produksi utama untuk memastikan semuanya siap melayani take off atu landing pesawat. Ini dilakukan bukan semata-mata dalam rangka lebaran ini, namun memang rutin dilaksanakan tiga kali sehari setiap hari dalam satu minggu." katanya.
Berdasarkan data H-5 lebaran di bandara setempat, kedatangan penumpang telah mencapai sekitar 15 ribuan penumpang. Untuk kedatangan penumpang di bandara mencapai 15.449 orang bila dibandingkan data tahun lalu mencapai 12.525 orang dengan persentase 13,2 persen.
Berdasarkan data posko Terpadu Monitoring Angkutan Lebaran Tahun 2016 untuk penerbangan Domestik kedatangan pesawat pada 2015 mencapai 129 unit dibandingkan tahun ini meningkat menjadi 146 unit dengan persentase 13,2 persen pada arus mudik lebaran tahun lalu.
Sementara untuk keberangkatan dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin jumlah pesawat di 2016 mencapai 146 meningkat dari tahun lalu yang hanya 128 unit pesawat dengan persentase 14,1 persen.
Sedangkan untuk keberangkatan penumpang pada 2015 lalu berjumlah 9.148 orang penumpang dan pada tahun ini, naik menjadi 12.532 orang penumpang dengan persentase pertahun 37 persen.
"Kami mengimbau dan meminta kepada calon penumpang agar datang ke bandara lebih awal, mengingat proyek pekerjaan jalan di simpang 5 yang dipastikan membuat kemacetan apalagi di jam-jam sibuk atau saat waktu berbuka puasa," ujar Akhmad mengecek kesiapan bandara setempat, Sabtu.
Menurut dia, dihari biasa saja, terjadi kepadatan kendaraan yang membuat kemacetan panjang, bahkan tingkat stres akan lebih cepat naik. Saat arus mudik tahun ini maka pergerakan kendaraan akan semakin banyak keluar daru bandara.
"Sekali lagi kami imbau bagi para calon penumpang agar datang lebih awal ke bandara untuk menghindari keterlambatan dan ketinggalan pesawat, karena pesawat tentu tidak akan menunggu lama penumpang," kata dia.
Mengenai dengan pengecekan alat produksi utama seperti runway, taxiway dan apron serta kelaikan take off pesawat maupun saat meninggalkan bandara untuk lepas landas menuju bandara selanjutnya, kata dia, semua sudah di lakukan pengecekan secara rutin.
"Kami melakukan pengecekan rutin tiga kali sehari terhadap alat produksi utama untuk memastikan semuanya siap melayani take off atu landing pesawat. Ini dilakukan bukan semata-mata dalam rangka lebaran ini, namun memang rutin dilaksanakan tiga kali sehari setiap hari dalam satu minggu." katanya.
Berdasarkan data H-5 lebaran di bandara setempat, kedatangan penumpang telah mencapai sekitar 15 ribuan penumpang. Untuk kedatangan penumpang di bandara mencapai 15.449 orang bila dibandingkan data tahun lalu mencapai 12.525 orang dengan persentase 13,2 persen.
Berdasarkan data posko Terpadu Monitoring Angkutan Lebaran Tahun 2016 untuk penerbangan Domestik kedatangan pesawat pada 2015 mencapai 129 unit dibandingkan tahun ini meningkat menjadi 146 unit dengan persentase 13,2 persen pada arus mudik lebaran tahun lalu.
Sementara untuk keberangkatan dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin jumlah pesawat di 2016 mencapai 146 meningkat dari tahun lalu yang hanya 128 unit pesawat dengan persentase 14,1 persen.
Sedangkan untuk keberangkatan penumpang pada 2015 lalu berjumlah 9.148 orang penumpang dan pada tahun ini, naik menjadi 12.532 orang penumpang dengan persentase pertahun 37 persen.