Kendari (Antara News) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), melaksanakan rapat koordinasi daerah (Rakorda) Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga Tahun 2016 di Kendari, Selasa.
Kegiatan Rakorda tersebut mengusung tema "Sinergitas antara pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten kota dan mitra kerja dalam mendukung program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan Keluarga guna mewujudkan program bahteramas".
Acara dihadiri seluruh perwakilan pimpinan daerah dan organisasi perangkat daerah (OPD) Keluarga Berencana (KB) kabupaten dan kota serta mitra kerja dan dan pemangku kepentingan lainnya se-Sultra.
Rakorda tersebut dibuka secara oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sultra Lukman Abunawas dan dihadiri Deputi Adpin BKKBN Pusat Abidinsyah Siregar.
"Kegiatan ini sangat strategis dan merupakan momentum untuk saling mengkoordinasikan pelaksanaan dan implementasi program kependudukan keluarga berencana di masing-masing kabupaten kota," kata Lukman Abunawas.
Menurut Lukman, pemerintah daerah senantiasa mendorong terwujudnya program kependudukan keluarga berencana yang telah dicanangkan oleh pemerintah pusat dalam menekan angka kelahiran. "Rakorda ini sangat strategis karena menyangkut pembangunan kebutuhan orang banyak, sehingga diharapkan bisa menghasilkan program yang bersentuhan langsung dengan pembangunan keluarga berencana," katanya.
Kepala BKKBN Perwakilan Sultra Syahruddin mengatakan Rakorda ini bertujuan untuk mengidentifikasi keberhasilan dan kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga Provinsi Sultra tahun 2015.
Selain itu juga menyosialisasikan arah dan kebijakan program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan Keluarga Provinsi Sultra tahun 2016. "Rakorda ini bertujuan mendorong terciptanya komitmen operasional dari mitra-mitra kerja terkait dalam program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga tahun 2016," katanya.
Syahruddin juga menyampaikan sejumlah keberhasilan yang dicapai BKKBN Sultra, terutama pencapaian peserta KB aktif, KB baru dan berbagai prestasi lainnya.
Sementara itu Deputi Adpin BKKBN Pusat Abidinsyah Siregar mengapresiasi keberhasilan BKKBN Sultra dalam mendukung program kependudukan dan keluarga berencana di daerah itu. "Sultra saat ini sudah masuk dalam jajaran provinsi yang sukses dalam bidang kependudukan dan keluarga berencana, sehingga ini harus terus ditingkatkan dengan cara membangun koordinasi dengan pemerintah setempat dan berbagai mitra kerja lainnya," katanya.
Pada acara Rakorda tersebut juga dirangkaikan dengan penyerahan penghargaan kepada sejumlah penyuluh berprestasi dan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan beberapa media dalam rangka penyebarluasan informasi.
Kegiatan Rakorda tersebut mengusung tema "Sinergitas antara pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten kota dan mitra kerja dalam mendukung program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan Keluarga guna mewujudkan program bahteramas".
Acara dihadiri seluruh perwakilan pimpinan daerah dan organisasi perangkat daerah (OPD) Keluarga Berencana (KB) kabupaten dan kota serta mitra kerja dan dan pemangku kepentingan lainnya se-Sultra.
Rakorda tersebut dibuka secara oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sultra Lukman Abunawas dan dihadiri Deputi Adpin BKKBN Pusat Abidinsyah Siregar.
"Kegiatan ini sangat strategis dan merupakan momentum untuk saling mengkoordinasikan pelaksanaan dan implementasi program kependudukan keluarga berencana di masing-masing kabupaten kota," kata Lukman Abunawas.
Menurut Lukman, pemerintah daerah senantiasa mendorong terwujudnya program kependudukan keluarga berencana yang telah dicanangkan oleh pemerintah pusat dalam menekan angka kelahiran. "Rakorda ini sangat strategis karena menyangkut pembangunan kebutuhan orang banyak, sehingga diharapkan bisa menghasilkan program yang bersentuhan langsung dengan pembangunan keluarga berencana," katanya.
Kepala BKKBN Perwakilan Sultra Syahruddin mengatakan Rakorda ini bertujuan untuk mengidentifikasi keberhasilan dan kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga Provinsi Sultra tahun 2015.
Selain itu juga menyosialisasikan arah dan kebijakan program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan Keluarga Provinsi Sultra tahun 2016. "Rakorda ini bertujuan mendorong terciptanya komitmen operasional dari mitra-mitra kerja terkait dalam program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga tahun 2016," katanya.
Syahruddin juga menyampaikan sejumlah keberhasilan yang dicapai BKKBN Sultra, terutama pencapaian peserta KB aktif, KB baru dan berbagai prestasi lainnya.
Sementara itu Deputi Adpin BKKBN Pusat Abidinsyah Siregar mengapresiasi keberhasilan BKKBN Sultra dalam mendukung program kependudukan dan keluarga berencana di daerah itu. "Sultra saat ini sudah masuk dalam jajaran provinsi yang sukses dalam bidang kependudukan dan keluarga berencana, sehingga ini harus terus ditingkatkan dengan cara membangun koordinasi dengan pemerintah setempat dan berbagai mitra kerja lainnya," katanya.
Pada acara Rakorda tersebut juga dirangkaikan dengan penyerahan penghargaan kepada sejumlah penyuluh berprestasi dan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan beberapa media dalam rangka penyebarluasan informasi.