Makassar (Antara News)- Panglima Kodam VII Wirabuana Mayjen TNI Agus Surya Bakti pimpin Serah Terima Jabatan (Sertijab) terhadap 11 Perwira Menengah (Pamen) di Gedung Manunggal Mini Wirabuana Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat.

        "Penyerahan tugas dan serah terima jabatan ini, selain merupakan upaya pimpinan dalam mengoptimalkan kinerja organisasi, juga memiliki pertimbangan untuk memberikan pengalaman kepada para Perwira dalam berbagai bentuk tugas dan jabatan yang lebih variatif," ujar Panglima Kodam VII Wirabuana Mayjen TNI Agus Surya Bakti, dalam sambutannya.

        Adapun 11 Pamen yang sertijab, lima diantaranya melakukan penyerahkan jabatan yakni Kolonel Inf Firyawan SIP, Asintel Kolonel Inf Drs Husni dan Kolonel Inf Muhammad Ali SH, Aspers dan Aster Kasdam VII/Wirabuana, Kolonel Arm Nofri Rifai SIP Kainfolahta, dan Kolonel Czi I Made Sutia, atas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab jabatannya selama ini selaku Asintel, Aspers dan Aster Kasdam.

        Sedangkan yang berstatus penerima jabatan, yakni Kolonel Inf Tandyo Budi Revira, Danrem 142/Tatag Kolonel Inf. Toyib Anwari, Asintel Kasdam VII/Wirabuana Kolonel Inf Heri Pribadi, Aspers Kasdam VII/Wirabuana Kolonel Inf Juniras Lumban Toruan, Aster Kasdam VII/Wirabuana Kolonel Inf Ujang Sudrajad, Kainfolahtadam VII/Wirabuana dan Letkol Inf Drs Alamsyah MSi, Kapendam VII/Wirabuana.

        "Sertijab ini sekaligus sebagai upaya penyegaran bagi Perwira yang bersangkutan, sehingga diharapkan selalu memiliki semangat dan motivasi baru dalam mengaktualisasikan kemampuannya secara optimal, sesuai dengan dinamika dan tantangan tugas yang dihadapinya," sambungnya.

        Pangdam melanjutkan, hendaknya dipahami sebagai proses pembelajaran yang terus menerus, agar para Perwira dapat berkembang secara lebih baik dari waktu ke waktu.  

        Dirinya juga mengharapkan agar hendaknya selalu disadari, bahwa jabatan yang diberikan tersebut merupakan kepercayaan, kehormatan dan amanah yang harus diterima dengan rasa syukur serta harus dipertanggungjawabkan dihadapan Tuhan Yang Maha Esa.

        Oleh karena itu, lanjut dia, laksanakan amanah ini dengan baik, tunjukkan prestasi, dedikasi dan motivasi yang tinggi, agar pelaksanaan tugas kedepan dapat terlaksana secara optimal. Satu hal yang harus melekat dan dimiliki oleh setiap prajurit dalam melaksanakan tugas pokok adalah loyalitas, moralitas dan integritas yang baik.

        Selanjutnya, Asintel Kasdam VII/Wirabuana yang bertugas membantu Pangdam dalam menyelenggarakan kegiatan intelijen dibidang penyelidikan, pengamanan dan penggalangan, dituntut mampu berperan sebagai dapur analisis guna menjamin terlaksananya tugas pokok Kodam VII/Wirabuana.

        Dihadapkan pada spektrum ancaman yang ada, maka kegiatan intelijen tersebut sangat penting dioptimalkan, agar upaya dan pembinaan yang dilakukan dapat lebih terarah, guna memberikan informasi intelijen sesuai kebutuhan Pangdam.  

        Untuk mendukung hal tersebut, maka kegiatan lapor cepat dan deteksi dini agar lebih ditingkatkan.

        "Hal ini penting saya tekankan mengingat kemajuan teknologi khususnya dibidang informasi dan telekomunikasi saat ini cukup pesat, sehingga aparat Intelijen harus mampu berpacu dengan breaking news/running text media elektronik. Dengan demikian, kecepatan pelaporan merupakan tuntutan, agar pimpinan bisa segera melakukan tindakan-tindakan terhadap suatu permasalahan sehingga tidak berkembang lebih luas," ujarnya.

        Begitu pula Aspers Kasdam VII/Wirabuana sebagai pembantu Pangdam dalam menyelenggarakan kegiatan fungsi staf umum di bidang pembinaan personel, dituntut kemampuan dalam hal merencanakan, merumuskan dan menyiapkan penyelenggaraan pembinaan personel militer yang meliputi aspek komposisi, kualitas dan kuantitas personel di jajaran Kodam VII/Wirabuana.     Selain itu Aspers Kasdam juga berfungsi merencanakan, mengatur dan melaksanakan pengawasan Staf atas penyelenggaraan pembinaan mental, sejarah, tradisi, disiplin, hukum dan tata tertib, kesejahteraan dan moril, administrasi umum, pemisahan dan penyaluran personel serta penyelenggaraan pembinaan Pegawai Negeri Sipil Kodam VII/Wirabuana.

        Oleh karena itu, kepada Aspers Kasdam VII/Wirabuana yang baru, saya berharap agar prinsip-prinsip pembinaan personel ke depan dapat dijalankan dengan benar dan obyektif, karena harus disadari bahwa mantapnya kualitas kinerja personel di setiap satuan, sangat ditentukan oleh mantapnya kualitas penyelenggaraan pembinaan personel itu sendiri.

        Lebih jauh Pangdam mengharapkan, Aster Kasdam VII/Wirabuana sebagai pembantu Pangdam yang berfungsi meningkatkan kualitas perencanaan dan pengawasan di bidang teritorial, dituntut kemampuan untuk menjabarkan kebijakan-kebijakan pimpinan sesuai sumber daya yang tersedia. Hal ini sangat penting mengingat mekanisme kerja staf, khususnya pelaksanaan koordinasi sangat menentukan keterpaduan konsepsi, keseragaman langkah dan keselarasan tindakan dalam upaya keberhasilan tugas pokok  Kodam VII/Wirabuana.  

        Untuk dapat melaksanakan kegiatan secara profesional serta memiliki integritas yang tinggi, selain harus mampu melaksanakan tugasnya dengan baik sesuai dengan fungsinya, maka Asisten Teritorial juga dituntut memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi serta didukung oleh kemampuan koordinasi dan melakukan komunikasi, baik dalam lingkup internal Kodam VII/Wirabuana maupun dengan pemerintah daerah setempat, instansi, lembaga serta organisasi kemasyarakatan yang ada.  

        Dengan dilandasi harapan dan pemikiran tersebut, saya yakin Aster Kasdam VII/Wirabuana yang baru akan mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab ini dengan sebaik-baiknya.

Pewarta : Abd Kadir
Editor :
Copyright © ANTARA 2024