Baubau (Antara) - Wali Kota Baubau AS Tamrin memberikan piagam penghargaan kepada mantan Kapolres AKBP Eko Wahyuniawan sebagai wujud penghargaan pemerintah dan masyarakat kota setempat karena selama bertugas menciptakan suasana stabilitas daerah kondusif.
"Kami mengucapkan terima kasih dan selamat bertugas di tempat yang baru, semoga dapat menjalankan tugas dengan baik," ucap Tamrin dalam acara pisah sambut Kapolres Baubau dari AKBP Eko Wahyuniawan kepada AKBP Suryo Aji di rumah jabatan Walikota Baubau, Rabu malam.
Menurut Tamrin, selama menjalankan tugas di Kota Baubau telah membantu dalam pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan khususnya di bidang keamanan dan ketertiban masyarakat, sehingga daerah ini dalam suasana kondisi yang kondusif.
"Biasanya kalau jelang hari besar-besar keagamaan kami bersama Kapolres dan Dandim 1413 Buton berkeliling ke posko-posko hingga safari ramadhan, sehingga itu juga salah satu jalinan komunikasi yang baik," kenang Tamrin.
Ia juga mengatakan, dalam sejumlah penghargaan yang diraih Kota Baubau di antaranya piala Adipura dan daerah peduli Hak Asasi Manusia (HAM) juga tidak terlepas dari partisipasi dan kontribusi Kapolres karena selama bertugas di Baubau telah memberikan pikiran dan tenaga dalam membangun daerah, khususnya kantibmas.
Tamrin juga berpesan, agar dalam estafet kepemimpinan harus dapat dilaksanakan dengan baik. Bahkan apa yang telah dilakukan pejabat lama selama bertugas tidak perlu diganggu, tetapi harus ditonjolkan kebaikannya.
Sementara itu mantan Kapolres Baubau AKBP Eko Wahyuniawan mengatakan selama dua tahun lebih menjalankan tugas di Kota Baubau mendapat dukungan dari pemerintah dan masyarakat setempat, sehingga pihaknya bersama jajaran kepolisian dapat menjalankan tugas dengan baik.
"Saya dan keluarga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan masyarakat Kota Baubau yang selama ini telah membantu dan mendukung kami dalam menjalankan tugas di daerah ini," tutur Eko.
Dia juga memohon doa restu agar dalam menjalankan tugas di tempat yang baru sebagai Kapolres Banjar Baru Kalimantan Selatan dapat berjalan dengan baik.
"Walaupun pindah tugas di Polda Kalsel, tapi kami juga dianggaap sebagai masyarakat Buton dan dapat diterima kelak kembali di daerah ini," ujarnya.
Dia juga mengatakan, selama keliling bertugas Baubau memiliki wisata alam bawah laut yang sangat indah. Bahkan dia mengaku, sudah pernah menyelam di Wakatobi yang sama dengan keindahan lautnya yang ada di daerah pemilik benteng terluas di dunia itu.
Di tempat yang sama Kapolres Baubau yang baru, AKBP Suryo Aji mengatakan sebelum bertugas di Baubau dirinya telah bertugas di sejumlah daerah di Sultra, di antaranya di Kota Kendari, Kabupaten Muna selama dua setengah tahun hingga pernah menangani masalah Pilkada Buton dan Bombana beberapa tahun lalu.
"Saat menangani masalah Pilkada itu helikopter kami pernah terjatuh di daerah Lakudo Kabupaten Buton Tengah, dan kenangan itu masih membekas," kenangnya.
Selain itu, lanjut dia, saat bertugas menjadi Kasat Tipiter di Polda Sultra dan kemudian melanjutkan pendidikan perwira menengah (Sespim) di Jawa Barat selama satu tahun kemudian pindah tugas ke Mabes Polri dan kembali lagi ke Sultra.
"Katanya orang Sultra, kalau sudah minum airnya Sultra pasti akan kembali ke daerah ini dan ternyata benar. Namun saya dan keluarga juga menitip diri agar mohon diterima di Kota Baubau, Kabupaten Buton dan Buton tengah selama dalam menjalankan tugas," harapnya.
Bahkan, lanjut Suryo, Kapolda Sultra telah memberi pesan agar menjalin komunikasi dengan seluruh stake holder, agar tugas-tugas Kantibmas berjalan dengan baik.
Pada acara pisah sambut tersebut turut dihadiri Bupati Buton Samsu Umar Abdul Samiun, Penjabat Bupati Buton Tengah Mansur Amila, forum kordinas pimpinan daerah Baubau, pimpinan instansi vertikal, serta kepala satuan kerja perangkat daerah Baubau.
"Kami mengucapkan terima kasih dan selamat bertugas di tempat yang baru, semoga dapat menjalankan tugas dengan baik," ucap Tamrin dalam acara pisah sambut Kapolres Baubau dari AKBP Eko Wahyuniawan kepada AKBP Suryo Aji di rumah jabatan Walikota Baubau, Rabu malam.
Menurut Tamrin, selama menjalankan tugas di Kota Baubau telah membantu dalam pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan khususnya di bidang keamanan dan ketertiban masyarakat, sehingga daerah ini dalam suasana kondisi yang kondusif.
"Biasanya kalau jelang hari besar-besar keagamaan kami bersama Kapolres dan Dandim 1413 Buton berkeliling ke posko-posko hingga safari ramadhan, sehingga itu juga salah satu jalinan komunikasi yang baik," kenang Tamrin.
Ia juga mengatakan, dalam sejumlah penghargaan yang diraih Kota Baubau di antaranya piala Adipura dan daerah peduli Hak Asasi Manusia (HAM) juga tidak terlepas dari partisipasi dan kontribusi Kapolres karena selama bertugas di Baubau telah memberikan pikiran dan tenaga dalam membangun daerah, khususnya kantibmas.
Tamrin juga berpesan, agar dalam estafet kepemimpinan harus dapat dilaksanakan dengan baik. Bahkan apa yang telah dilakukan pejabat lama selama bertugas tidak perlu diganggu, tetapi harus ditonjolkan kebaikannya.
Sementara itu mantan Kapolres Baubau AKBP Eko Wahyuniawan mengatakan selama dua tahun lebih menjalankan tugas di Kota Baubau mendapat dukungan dari pemerintah dan masyarakat setempat, sehingga pihaknya bersama jajaran kepolisian dapat menjalankan tugas dengan baik.
"Saya dan keluarga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan masyarakat Kota Baubau yang selama ini telah membantu dan mendukung kami dalam menjalankan tugas di daerah ini," tutur Eko.
Dia juga memohon doa restu agar dalam menjalankan tugas di tempat yang baru sebagai Kapolres Banjar Baru Kalimantan Selatan dapat berjalan dengan baik.
"Walaupun pindah tugas di Polda Kalsel, tapi kami juga dianggaap sebagai masyarakat Buton dan dapat diterima kelak kembali di daerah ini," ujarnya.
Dia juga mengatakan, selama keliling bertugas Baubau memiliki wisata alam bawah laut yang sangat indah. Bahkan dia mengaku, sudah pernah menyelam di Wakatobi yang sama dengan keindahan lautnya yang ada di daerah pemilik benteng terluas di dunia itu.
Di tempat yang sama Kapolres Baubau yang baru, AKBP Suryo Aji mengatakan sebelum bertugas di Baubau dirinya telah bertugas di sejumlah daerah di Sultra, di antaranya di Kota Kendari, Kabupaten Muna selama dua setengah tahun hingga pernah menangani masalah Pilkada Buton dan Bombana beberapa tahun lalu.
"Saat menangani masalah Pilkada itu helikopter kami pernah terjatuh di daerah Lakudo Kabupaten Buton Tengah, dan kenangan itu masih membekas," kenangnya.
Selain itu, lanjut dia, saat bertugas menjadi Kasat Tipiter di Polda Sultra dan kemudian melanjutkan pendidikan perwira menengah (Sespim) di Jawa Barat selama satu tahun kemudian pindah tugas ke Mabes Polri dan kembali lagi ke Sultra.
"Katanya orang Sultra, kalau sudah minum airnya Sultra pasti akan kembali ke daerah ini dan ternyata benar. Namun saya dan keluarga juga menitip diri agar mohon diterima di Kota Baubau, Kabupaten Buton dan Buton tengah selama dalam menjalankan tugas," harapnya.
Bahkan, lanjut Suryo, Kapolda Sultra telah memberi pesan agar menjalin komunikasi dengan seluruh stake holder, agar tugas-tugas Kantibmas berjalan dengan baik.
Pada acara pisah sambut tersebut turut dihadiri Bupati Buton Samsu Umar Abdul Samiun, Penjabat Bupati Buton Tengah Mansur Amila, forum kordinas pimpinan daerah Baubau, pimpinan instansi vertikal, serta kepala satuan kerja perangkat daerah Baubau.