Kolaka (Antara News) - Kejaksaan Negeri bersama Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Kolaka menggelar acara "kopi dinding" di warung kopi yang dikelola oleh organisasi kepemudaan itu.
Acara Kopi Dinding yang dicetus oleh Kepala Kejari Kolaka Jefferdian itu di Kolaka Rabu, dihadiri Wakil Bupati Kolaka Muhammad Jayadin, Wakil Ketua DPRD Kolaka Sudirman, Dandim 1412 Kolaka Letkol (CZI) Cosmas Manukallo serta pengurus organisasi pemuda di daerah itu.
Kajari Kolaka Jefferson pada acara yang tampak sederhana itu mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk perhatian kejaksaan dan pemerintah dalam menggalang persatuan dan rasa persaudaraan di antara seluruh elemen masyarakat Kabupaten Kolaka.
"Saya mencetuskan ide kegiatan Kopi Dinding ini sebagai bentuk dalam memupuk rasa kepedulian dan sifat berbagi kepada kalangan masyarakat terutama pengunjung yang saat bertandang di Warung kopi yang dikelola oleh KNPI Kolaka saat ini," katanya.
Menurut Jefferson, dipilihnya Warung kopi milik KNPI itu karena tempat ini selain sebagai sekretariat KNPI Kolaka, juga tempat berkumpulnya berbagai kalangan masyarakat. "Tempat ini representatif karena pengunjungnya dari berbagai kalangan masyarakat, baik kalangan pemerintah, legislatif, pengusaha, pegiat LSM maupun pekerja pers," ujarnya.
Menurut dia, melalui kegiatan Kopi Dinding ini, mereka bisa berbagi kepada sesama masyarakat, yakni bagi penikmat kopi yang memiliki keterbatasan dana, dapat diberikan oleh masyarakat yang menikmati satu gelas kopi, dengan membayarkan satu gelas juga untuk penikmat kopi yang tidak mampu membeli minuman itu.
"Jadi penikmat satu gelas kopi yang mampu membayar, maka satu gelasnya akan sumbangkan secara gratis kepada masyarakat penikmat kopi yang tidak mampu membelinya," ujarnya.
Wakil Bupati Kolaka Muhammad Jayadin juga memberikan apresiasi positif terhadap ide yang dicetuskan Kajari dan pengurus KNPI Kolaka itu.
"Kami sangat merespon kegiatan ini karena bersifat positif. Dengan adanya kegiatan silaturrahmi seperti ini rasa persatuan dan kesatuan di tengah masyarakat akan selalu tercipta," katanya.
Jayadin juga berharap KNPI sebagai organisasi pemuda bisa bersinergi dengan pemerintah daerah, terutama dalam menyukseskan program pemerintah daerah itu.
Ketua KNPI Kolaka Akbar Dili mengatakan usaha warung kopi tersebut merupakan bagian kegiatan organisasi pemuda itu, dan pihaknya juga berterima kasih atas perhatian pemerintah daerah, DPRD, Kejari dan Kodim Kolaka, yang telah mendukung kegiatan mereka.
"Semoga dengan perhatian dan dukungan ini, maka KNPI ke depan bisa maju dan berkembang sebagai organisasi kepemudaan yang dapat memberikan andil bagi kemajuan daerah Kolaka," katanya.
Pada acara tersebut Wakil Bupati Kolaka Muhammad Jayadin langsung memasang stiker "Kopi Dinding" yang diperuntukkan bagi warga yang ingin menikmati racikan kopi secara gratis.
Acara Kopi Dinding yang dicetus oleh Kepala Kejari Kolaka Jefferdian itu di Kolaka Rabu, dihadiri Wakil Bupati Kolaka Muhammad Jayadin, Wakil Ketua DPRD Kolaka Sudirman, Dandim 1412 Kolaka Letkol (CZI) Cosmas Manukallo serta pengurus organisasi pemuda di daerah itu.
Kajari Kolaka Jefferson pada acara yang tampak sederhana itu mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk perhatian kejaksaan dan pemerintah dalam menggalang persatuan dan rasa persaudaraan di antara seluruh elemen masyarakat Kabupaten Kolaka.
"Saya mencetuskan ide kegiatan Kopi Dinding ini sebagai bentuk dalam memupuk rasa kepedulian dan sifat berbagi kepada kalangan masyarakat terutama pengunjung yang saat bertandang di Warung kopi yang dikelola oleh KNPI Kolaka saat ini," katanya.
Menurut Jefferson, dipilihnya Warung kopi milik KNPI itu karena tempat ini selain sebagai sekretariat KNPI Kolaka, juga tempat berkumpulnya berbagai kalangan masyarakat. "Tempat ini representatif karena pengunjungnya dari berbagai kalangan masyarakat, baik kalangan pemerintah, legislatif, pengusaha, pegiat LSM maupun pekerja pers," ujarnya.
Menurut dia, melalui kegiatan Kopi Dinding ini, mereka bisa berbagi kepada sesama masyarakat, yakni bagi penikmat kopi yang memiliki keterbatasan dana, dapat diberikan oleh masyarakat yang menikmati satu gelas kopi, dengan membayarkan satu gelas juga untuk penikmat kopi yang tidak mampu membeli minuman itu.
"Jadi penikmat satu gelas kopi yang mampu membayar, maka satu gelasnya akan sumbangkan secara gratis kepada masyarakat penikmat kopi yang tidak mampu membelinya," ujarnya.
Wakil Bupati Kolaka Muhammad Jayadin juga memberikan apresiasi positif terhadap ide yang dicetuskan Kajari dan pengurus KNPI Kolaka itu.
"Kami sangat merespon kegiatan ini karena bersifat positif. Dengan adanya kegiatan silaturrahmi seperti ini rasa persatuan dan kesatuan di tengah masyarakat akan selalu tercipta," katanya.
Jayadin juga berharap KNPI sebagai organisasi pemuda bisa bersinergi dengan pemerintah daerah, terutama dalam menyukseskan program pemerintah daerah itu.
Ketua KNPI Kolaka Akbar Dili mengatakan usaha warung kopi tersebut merupakan bagian kegiatan organisasi pemuda itu, dan pihaknya juga berterima kasih atas perhatian pemerintah daerah, DPRD, Kejari dan Kodim Kolaka, yang telah mendukung kegiatan mereka.
"Semoga dengan perhatian dan dukungan ini, maka KNPI ke depan bisa maju dan berkembang sebagai organisasi kepemudaan yang dapat memberikan andil bagi kemajuan daerah Kolaka," katanya.
Pada acara tersebut Wakil Bupati Kolaka Muhammad Jayadin langsung memasang stiker "Kopi Dinding" yang diperuntukkan bagi warga yang ingin menikmati racikan kopi secara gratis.