Kendari (Antara News) - Kabupaten Bombana tahun 2016 akan mendapatkan bantuan bibit sapi impor dari Australia sebagai wujud program pemerintah untuk menjadikan daerah itu sebagai salah satu daerah sentra produksi daging di Sultra.

Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Bombana, Muslihin saat dihubungi di Bombana, Sabtu, mengatakan guna meningkatkan kualitas hasil ternak sapi di wilayah Kabupaten Bombana, maka dalam tahun ini akan mendapat jatah bibit sapi unggul dari luar negeri.

"Berdasarkan informasi, Bombana akan mendapat bantuan bibit sebanyak 810 ekor dari jatah Sultra sebanyak 3.800 ekor," ujar Muslihin singkat.

Ia mengatakan bantuan bibit sapi Australia itu akan disalurkan kepada sejumlah kelompok ternak untuk dikelola, dan hingga saat ini jumlah petani peternak yang akan mendapat bantuan sapi itu juga sudah terdata sesuai dengan kuota yang ada.

Tanpa menyebut jumlah bantuan bibit sapi impor bagi setiap petani/kelompok ternak, namun menurut Muslihin, setelah tim monitoring provinsi turun, maka bantuan itu pun segera terealisasi.

"Pemkab Bombana sudah menetapkan kawasan pengembangan ternak sapi di Desa Tanah Bite, Kecamatan Lantari Jaya dengan luas keseluruhan sekitar 7.400 hektare lebih," ujarnya.

Selain di Desa Tanah Bite, kawasan lain yang diperuntukkan untuk pengembangan ternak juga ada di Kecamatan Poleang Selatan dan Poleang Barat dengan luas mencapai ribuan hektare.

Ia menambahkan sebagai wujud pengembangan sapi impor Australia itu, lanjut Muslihim, tim dari Kementerian Pertanian pusat bersama Dinas Pertanian Sultra, akan melakukan peninjauan lokasi di desa Tanah Bite pada minggu terakhir Maret 2016.

Pewarta : Azis Senong
Editor :
Copyright © ANTARA 2024