Manado (Antara News) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey menargetkan tahun 2021 nanti pertumbuhan ekonomi (PE) di daerah tersebut lebih dari tujuh persen.
"Kami menargetkan tahun 2021 pertumbuhan ekonomi di Sulut sudah lebih dari tujuh persen," kata Olly saat acara serah terima jabatan (sertijab) Gubernur Sulut di Manado, Senin.
Olly mengatakan tahun 2015 pertumbuhan ekonomi Sulut sebesar 6,12 persen secara tahunan sehingga target sebesar tujuh persen ini pasti akan tercapai.
Dia mengatakan pihaknya sangat optimis pertumbuhan ekonomi di Sulut akan meningkat dengan memperkuat sektor pertanian dan pariwisata.
Namun, tidak meninggalkan sektor lainnya yang juga tidak kalah penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Dia menjelaskan percepatan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung merupakan salah satu indikator yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Olly mengatakan juga pengembangan di sektor perikanan juga akan didorong karena merupakan potensi ekspor yang luar biasa.
Serta, katanya, sistem logistik yang akan ditata sedemikian rupa sehingga mampu memenuhi kebutuhan lokal maupun daerah lain di sekitar Sulut.
Dia berharap kerjasama yang baik semua instansi pemerintahan, pemangku kepentingan lainnya serta swasta akan sangat diperlukan dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi lebih dari tujuh persen.
Kepala Kantor Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulut Peter Jacobs mengatakan pihaknya optimis ekonomi Sulut akan meningkat dengan kepemimpinan yang baru.
Dia mengatakan sinergitas yang tinggi antara pemerintahan dan pemangku kepentingan yang ada sangat diperlukan untuk membawa Sulut yang lebih baik lagi demi kesejahteraan masyarakat.
"Kami menargetkan tahun 2021 pertumbuhan ekonomi di Sulut sudah lebih dari tujuh persen," kata Olly saat acara serah terima jabatan (sertijab) Gubernur Sulut di Manado, Senin.
Olly mengatakan tahun 2015 pertumbuhan ekonomi Sulut sebesar 6,12 persen secara tahunan sehingga target sebesar tujuh persen ini pasti akan tercapai.
Dia mengatakan pihaknya sangat optimis pertumbuhan ekonomi di Sulut akan meningkat dengan memperkuat sektor pertanian dan pariwisata.
Namun, tidak meninggalkan sektor lainnya yang juga tidak kalah penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Dia menjelaskan percepatan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung merupakan salah satu indikator yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Olly mengatakan juga pengembangan di sektor perikanan juga akan didorong karena merupakan potensi ekspor yang luar biasa.
Serta, katanya, sistem logistik yang akan ditata sedemikian rupa sehingga mampu memenuhi kebutuhan lokal maupun daerah lain di sekitar Sulut.
Dia berharap kerjasama yang baik semua instansi pemerintahan, pemangku kepentingan lainnya serta swasta akan sangat diperlukan dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi lebih dari tujuh persen.
Kepala Kantor Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulut Peter Jacobs mengatakan pihaknya optimis ekonomi Sulut akan meningkat dengan kepemimpinan yang baru.
Dia mengatakan sinergitas yang tinggi antara pemerintahan dan pemangku kepentingan yang ada sangat diperlukan untuk membawa Sulut yang lebih baik lagi demi kesejahteraan masyarakat.