Kendari (Antara News) - Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Wangiwangi, ibukota Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) oleh PT PLN, akan diganti dengan Pembangkit Listrik Tenaga Gas.
Bupati Wakatobi, Hugua di Kendari, Rabu mengatakan pihak PT PLN mengganti PLTU dengan PLTG tersebut dikarena di lokasi pembangun pembangkit listrik tersebut tidak memungkinkan menggunakan tenaga uap.
"Oleh karena tidak memungkinkan menggunakan tenaga uap, maka pihak PT PLN menggantinya dengan pembangkit listrik tenaga gas," katanya.
Kapasitas energi listrik yang dihasilkan pun dikurangi dari semula direncanakan sebesar 2 x 3 Mega Watt menjadi tinggal 1 X 3 Mega Watt, kata dia.
"Rencananya, PT PLN akan merampungkan pembangunan PLTG di Wangiwangi itu sebelum akhir tahun 2016," katanya.
Diharapkan ujarnya, setelah pembangunan PLTG berkapasitas 1 x 3 Wega Watt itu selesai, maka kebutuhan energi listrik di Wangiwangi, sudah bisa terpenuhi secara memadai.
Menurut dia, PT PLN ingin merampungkan pembangunan PLTG sebelum akhir tahun 2016 itu, sebagai bentuk dukungan BUMN itu terhadap pembangunan pariwisata Wakatobi.
Dengan selesainya pembangunan PLTG tersebut kata dia, maka investor yang ingin mendirikan industri perhotelan di Wangiwangi, ketersediaan energi listrik sudah tidak masalah lagi.
"Selama ini energi listrik selalu menjadi kendala utama bagi para investor yang ingin mendirikan industri perhotelan maupun industri lainnya seperti industri perikanan atau industri ekonomi kreatif," katanya.
Bupati Wakatobi, Hugua di Kendari, Rabu mengatakan pihak PT PLN mengganti PLTU dengan PLTG tersebut dikarena di lokasi pembangun pembangkit listrik tersebut tidak memungkinkan menggunakan tenaga uap.
"Oleh karena tidak memungkinkan menggunakan tenaga uap, maka pihak PT PLN menggantinya dengan pembangkit listrik tenaga gas," katanya.
Kapasitas energi listrik yang dihasilkan pun dikurangi dari semula direncanakan sebesar 2 x 3 Mega Watt menjadi tinggal 1 X 3 Mega Watt, kata dia.
"Rencananya, PT PLN akan merampungkan pembangunan PLTG di Wangiwangi itu sebelum akhir tahun 2016," katanya.
Diharapkan ujarnya, setelah pembangunan PLTG berkapasitas 1 x 3 Wega Watt itu selesai, maka kebutuhan energi listrik di Wangiwangi, sudah bisa terpenuhi secara memadai.
Menurut dia, PT PLN ingin merampungkan pembangunan PLTG sebelum akhir tahun 2016 itu, sebagai bentuk dukungan BUMN itu terhadap pembangunan pariwisata Wakatobi.
Dengan selesainya pembangunan PLTG tersebut kata dia, maka investor yang ingin mendirikan industri perhotelan di Wangiwangi, ketersediaan energi listrik sudah tidak masalah lagi.
"Selama ini energi listrik selalu menjadi kendala utama bagi para investor yang ingin mendirikan industri perhotelan maupun industri lainnya seperti industri perikanan atau industri ekonomi kreatif," katanya.