Kendari (Antara News) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara saat ini sedang menyiapkan lahan pembangunan transmisi listrik di kawasan Nanga-nanga Kecamatan Baruga, Kota Kendari.
"Lokasi pembangunan transmisi listrik tersebut seluas 10 hektare," kata Kepala Biro Pemerintahan Sultra, Ali Akbar di Kendari, Senin.
Menurut dia, jaringan pembangkit listrik tersebut akan dibangun oleh pihak swasta atau investor dari luar negeri.
"Yang lebih mengetahui terkait investor yang akan membangun pembangkit tersebut adalah Dinas ESDM Sultra, saya hanya ditugasi mensertifikatkan lahan yang akan digunakan," katanya.
Ia mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan proses sertifikasi lahan pembangunan pembangkit jaringan listrik tenaga surya tersebut.
"Pihak investor akan memulai membangun jaringan pembangkit tersebut kalau sudah ada legalitas lahan dalam bentuk sertifikat," katanya.
Menurut dia, kalau pembangkit listrik tersebut dibangun maka bisa mengatasi krisis kelistrikan di Sultra.
"Lokasi pembangunan transmisi listrik tersebut seluas 10 hektare," kata Kepala Biro Pemerintahan Sultra, Ali Akbar di Kendari, Senin.
Menurut dia, jaringan pembangkit listrik tersebut akan dibangun oleh pihak swasta atau investor dari luar negeri.
"Yang lebih mengetahui terkait investor yang akan membangun pembangkit tersebut adalah Dinas ESDM Sultra, saya hanya ditugasi mensertifikatkan lahan yang akan digunakan," katanya.
Ia mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan proses sertifikasi lahan pembangunan pembangkit jaringan listrik tenaga surya tersebut.
"Pihak investor akan memulai membangun jaringan pembangkit tersebut kalau sudah ada legalitas lahan dalam bentuk sertifikat," katanya.
Menurut dia, kalau pembangkit listrik tersebut dibangun maka bisa mengatasi krisis kelistrikan di Sultra.