Kendari (Antara News) - Ketua DPC PAN Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Asrun menyatakan siap menggantikan Nur Alam sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Sultra melalui Muswil PAN Sultra, 22-24 Januari 2016.
"Sebagai kader partai, tentunya saya sangat siap untuk menjadi Ketua DPW PAN Sultra karena ini juga akan terkait dengan pencalonan saya sebagai calon Gubernur Sultra 2018," kata Asrun usai deklarasi relawan Kawan Asrun di Kendari, Minggu.
Ia mengapresiasi beberapa DPC PAN kabupaten kota yang mendukung dirinya untuk memimpin PAN Sultra pada muswil mendatang meskipun untuk menentukan ketua melalui sistem formatur.
"Mekanisme penentuan ketua DPW itu adalah sistem formatur, kita hanya mendaftar untuk menjadi calon formatur kemudian pusat yang akan menentukan formatur terpilih. Yang selanjutnya tim formatur akan menetapkan siapa ketua DPW PAN," kata Wali Kota Kendari dua periode ini.
Asrun tidak menampik bahwa ada beberapa kader terbaik PAN Sultra dan non kader yang berkeinginan sama untuk menjadi ketua DPW PAN Sultra.
"Itu tidak masalah dan harus kita apresiasi sebagai bentuk kepedulian untuk membesarkan PAN. Terserah DPP siapa yang akan dipercaya menjadi tim formatur," katanya.
Sebelum mendaftar sebagai calon formatur kata Asrun, ia akan pamit dan minta izin kepada Ketua DPW PAN Sultra saat ini yang merupakan Gubernur Sultra Nur Alam.
"Saya kira ini adalah etika, saya pasti akan meminta izin kepada pimpinan saya saat ini yakni bapak Gubernur," katanya.
"Sebagai kader partai, tentunya saya sangat siap untuk menjadi Ketua DPW PAN Sultra karena ini juga akan terkait dengan pencalonan saya sebagai calon Gubernur Sultra 2018," kata Asrun usai deklarasi relawan Kawan Asrun di Kendari, Minggu.
Ia mengapresiasi beberapa DPC PAN kabupaten kota yang mendukung dirinya untuk memimpin PAN Sultra pada muswil mendatang meskipun untuk menentukan ketua melalui sistem formatur.
"Mekanisme penentuan ketua DPW itu adalah sistem formatur, kita hanya mendaftar untuk menjadi calon formatur kemudian pusat yang akan menentukan formatur terpilih. Yang selanjutnya tim formatur akan menetapkan siapa ketua DPW PAN," kata Wali Kota Kendari dua periode ini.
Asrun tidak menampik bahwa ada beberapa kader terbaik PAN Sultra dan non kader yang berkeinginan sama untuk menjadi ketua DPW PAN Sultra.
"Itu tidak masalah dan harus kita apresiasi sebagai bentuk kepedulian untuk membesarkan PAN. Terserah DPP siapa yang akan dipercaya menjadi tim formatur," katanya.
Sebelum mendaftar sebagai calon formatur kata Asrun, ia akan pamit dan minta izin kepada Ketua DPW PAN Sultra saat ini yang merupakan Gubernur Sultra Nur Alam.
"Saya kira ini adalah etika, saya pasti akan meminta izin kepada pimpinan saya saat ini yakni bapak Gubernur," katanya.