Kendari  (Antara News) - Komisi Pilihan Umum (KPU) Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) siap memfasilitasi penyandang disabilitas dalam menggunakan hak pilihnya pada pilkada 9 Desember 2015 di daerah itu.

Komisoner Divisi Pemutahiran Data KPUD Muna Yuliana Rita, yang dihubungi melalui telepon dari Raha, Sabtu mengatakan pihaknya komitmen untuk memberikan pelayanan yang optimal bagi penyandang disabilitas dengan menyiapkan alat khusus di setiap tempat pemungutan suara (TPS).

"Selain kita siapkan alat khusus bagi penyandang disabilitas tunanetra, mereka juga akan mendapat pendamping dari Petugas KPPS jika dibutuhkan. Pendamping ini juga dapat mereka tunjuk sendiri dari pihak keluarga maupun orang terdekatnya,"ujarnya.

Ia menambahkan, bagi pendamping penyandang disabilitas tunanetra harus mengisi formulir yang telah disiapkan oleh panitia pemungutan suara yang menyatakan akan menjaga kerahasiaan pilihan dari orang yang dia bantu.

Menurutnya untuk memudahkan penyandang disabilitas dalam meggunakan hak pilihnya, TPS juga akan diatur, sehingga penyandang tunadaksa yang memakai kursi roda dapat mendekati bilik suara, kotak suara dan bisa keluar-masuk TPS dengan mudah.

"Posisi TPS juga akan kita atur agar memudahkan para difabel dalam menggunakan hak suaranya pada pilkada serentak 2015,"ujarnya.

Tambah Komisioner KPU Muna itu, pihaknya terus mengajak para pemilih tanpa terkecuali untuk menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan calon bupati dan calon wakil bupati didaerah tersebut.

Pilkada Kabupaten Muna diikuti tiga pasang calon, yakni LM Rusman Emba-Malik Dittu yang diusung Partai Demokrat dan PDIP mendapatkan nomor urut satu.

Selanjutnya, nomor urut dua LM Arwaha AS-LD Saemuna yang diusung oleh Partai Hanura dan PKB. Kemudian nomor urut tiga LM Baharudin-La Pili yang diusung PAN, PKS, Gerindra dan NasDem. 

Pewarta : Oleh La Ode Abdul Rahman
Editor :
Copyright © ANTARA 2024