Kendari (Antara News) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara mengirimkan 210 orang untuk mengikuti Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Tingkat Nasional XI tahun 2015 di Ambon, pada 2--12 Oktober 2015.
Kontingen Pesparawi Sultra tersebut dilepas keberangkatannya oleh Wakil Gubernur Sultra Saleh Lasata di ruang rapat Kantor Gubernur Sultra, di Kendari, Kamis (1/10).
"Harapan kita kontingen Pesparawi ini bisa membawa dan menjaga nama baik daerah ketika berada di lokasi perlombaan. Tampilkan kemampuan terbaik saat berlomba," kata Saleh Lasata.
Ketua Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) Provinsi Sultra Silce Maramis mengaku kontingen Sultra akan mengikuti semua nomor perlombaan yang dilombakan.
"Dari 12 kategori yang diperlombakan, minimal kita menargetkan seperti prestasi pada Pesparawi X di Kendari pada 2012 lalu yakni empat emas dan enam perak," katanya.
Kontingen Sultra kata Silce, akan berangkat ke Ambon pada 2 Oktober menggunakan pesawat udara dari Bandara Haluoleo dan sebahagian menggunakan kapal Pelni Kelimutu dari Baubau menuju Ambon.
Menurut Silce, kontingen dari Sultra tersebut berasal dari Kota Kendari, Kota Baubau, Kabupaten Muna, Kabupaten Konawe, Kabupaten Konawe Selatan, Kabupaten Kolaka, Kabupaten Kolaka Timur, dan Kabupaten Bombana.
Kontingen Pesparawi Sultra tersebut dilepas keberangkatannya oleh Wakil Gubernur Sultra Saleh Lasata di ruang rapat Kantor Gubernur Sultra, di Kendari, Kamis (1/10).
"Harapan kita kontingen Pesparawi ini bisa membawa dan menjaga nama baik daerah ketika berada di lokasi perlombaan. Tampilkan kemampuan terbaik saat berlomba," kata Saleh Lasata.
Ketua Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) Provinsi Sultra Silce Maramis mengaku kontingen Sultra akan mengikuti semua nomor perlombaan yang dilombakan.
"Dari 12 kategori yang diperlombakan, minimal kita menargetkan seperti prestasi pada Pesparawi X di Kendari pada 2012 lalu yakni empat emas dan enam perak," katanya.
Kontingen Sultra kata Silce, akan berangkat ke Ambon pada 2 Oktober menggunakan pesawat udara dari Bandara Haluoleo dan sebahagian menggunakan kapal Pelni Kelimutu dari Baubau menuju Ambon.
Menurut Silce, kontingen dari Sultra tersebut berasal dari Kota Kendari, Kota Baubau, Kabupaten Muna, Kabupaten Konawe, Kabupaten Konawe Selatan, Kabupaten Kolaka, Kabupaten Kolaka Timur, dan Kabupaten Bombana.