Kolaka (Antara News) - Kabupaten Kolaka menerima transmigran sekitar 50 kepala keluarga dari daerah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Lampung.
Kepala Bidang Transmigrasi Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kolaka Hadi Sukamto di Kolaka Selasa mengatakan, tahun 2015 Kolaka menerima transmigran asal daerah Jawa dan Lampung yang akan ditempatkan di lokasi transmigrasi yang berada di Desa Anawua Kecamatan Toari.
"Selain transmigran asal Jawa, di lokasi itu juga akan ditempatkan transmigran lokal sebanyak 50 kepala keluarga," katanya.
Para transmigran yang datang itu, kata dia, dari Jawa Timur sebanyak 10 kepala keluarga (KK), Jawa Tengah 10 KK, Jawa Barat juga 10 KK, sementara dari Lampung 20 KK.
Meskipun demikian, kata Hadi, proyek pembangunan perumahan untuk transmigran agak terlambat karena adanya beberapa kendala dari pemerintah pusat, sehingga anggaran yang turun agak terlambat.
"Mudah-mudahan sebelum akhir tahun ini, semua rumah untuk transmigran yang dijanjikan oleh Pemerintah pusat sudah bisa selesai semua," ujarnya seraya menambahkan, begitu juga dengan kebutuhan fasilitas lain untuk warga transmigran.
Kepala Bidang Transmigrasi Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kolaka Hadi Sukamto di Kolaka Selasa mengatakan, tahun 2015 Kolaka menerima transmigran asal daerah Jawa dan Lampung yang akan ditempatkan di lokasi transmigrasi yang berada di Desa Anawua Kecamatan Toari.
"Selain transmigran asal Jawa, di lokasi itu juga akan ditempatkan transmigran lokal sebanyak 50 kepala keluarga," katanya.
Para transmigran yang datang itu, kata dia, dari Jawa Timur sebanyak 10 kepala keluarga (KK), Jawa Tengah 10 KK, Jawa Barat juga 10 KK, sementara dari Lampung 20 KK.
Meskipun demikian, kata Hadi, proyek pembangunan perumahan untuk transmigran agak terlambat karena adanya beberapa kendala dari pemerintah pusat, sehingga anggaran yang turun agak terlambat.
"Mudah-mudahan sebelum akhir tahun ini, semua rumah untuk transmigran yang dijanjikan oleh Pemerintah pusat sudah bisa selesai semua," ujarnya seraya menambahkan, begitu juga dengan kebutuhan fasilitas lain untuk warga transmigran.