Baubau (Antara News) - Pemerintah Kota Baubau melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Perindagkop dan UKM) menggelar pelatihan tentang pengelolaan usaha yang diikuti para pengusaha kecil di daerah itu.
Wali Kota Baubau, AS Tamrin pada acara pembukaan kegiatan tersebut di Baubau, Senin, mengatakan, pelatihan pengeloaan usaha itu sangat membuka peluang bagi pengusaha kecil untuk meningkatkan usaha yang digelutinya, sehingga dapat menjadi pengusaha yang sukses.
"Ini adalah kesempatan untuk dapat menjadi pengusaha yang besar karena yang hadir sebagai narasumber antara lain pimpinan perbankan yang dapat memberikan pemahaman dan mekanisme untuk mendapatkan modal usaha," ujar Tamrin.
Menurut dia, bagi masyarakat pelaku usaha kecil dan menengah yang membutuhkan uluran tangan dari pemerintah merupakan kesempatan yang tidak boleh disia-siakan untuk memperkuat modal usaha.
"Banyaknya pengusaha sekarang ini, tapi terbilang mundur karena dilandasi moral yang kurang bagus. Salah satu contoh pengusaha kalau sudah mendapatkan bantuan modal usaha dari pemerintah pada termen pertamanya sudah dipakai jalan-jalan ke Jakarta. Mungkin dikira itu uangnya, padahal itu uang negara," tuturnya.
Oleh karena itu, kata wali kota, dengan kehadiran pihak perbankan dalam menyampaikan materi pada pelatihan tersebut diharapkan dapat memberikan pemahamanan terkait kredit usaha, sesuai koridor persyaratan-persyaratan yang ada.
"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini dapat menambah wawasan pelaku usaha kita dalam meningkatkan usahanya," tuturnya.
Wali Kota Baubau, AS Tamrin pada acara pembukaan kegiatan tersebut di Baubau, Senin, mengatakan, pelatihan pengeloaan usaha itu sangat membuka peluang bagi pengusaha kecil untuk meningkatkan usaha yang digelutinya, sehingga dapat menjadi pengusaha yang sukses.
"Ini adalah kesempatan untuk dapat menjadi pengusaha yang besar karena yang hadir sebagai narasumber antara lain pimpinan perbankan yang dapat memberikan pemahaman dan mekanisme untuk mendapatkan modal usaha," ujar Tamrin.
Menurut dia, bagi masyarakat pelaku usaha kecil dan menengah yang membutuhkan uluran tangan dari pemerintah merupakan kesempatan yang tidak boleh disia-siakan untuk memperkuat modal usaha.
"Banyaknya pengusaha sekarang ini, tapi terbilang mundur karena dilandasi moral yang kurang bagus. Salah satu contoh pengusaha kalau sudah mendapatkan bantuan modal usaha dari pemerintah pada termen pertamanya sudah dipakai jalan-jalan ke Jakarta. Mungkin dikira itu uangnya, padahal itu uang negara," tuturnya.
Oleh karena itu, kata wali kota, dengan kehadiran pihak perbankan dalam menyampaikan materi pada pelatihan tersebut diharapkan dapat memberikan pemahamanan terkait kredit usaha, sesuai koridor persyaratan-persyaratan yang ada.
"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini dapat menambah wawasan pelaku usaha kita dalam meningkatkan usahanya," tuturnya.