Kendari (Antara News) - Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara La Ode Muh Saidin mengatakan pembangunan Jembatan Teluk Kendari atau sering disebut Jembatan Bahteramas dipastikan dimulai pada Oktober tahun 2015.
"Bahkan perusahaan yang akan mengerjakan mega proyek ini sudah bisa diketahui dalam pekan ini," kata Saidin usai menghadiri upacara peringatah HUT Perhubungan di Kantor Gubernuran Sultra, Kamis. .
Menurutnya, tim dari Kementerian PU akan bertemu dengan Gubernur Sultra untuk berkonsultrasi sebelum pengumuman perusahaan pemenang tender proyek tersebut.
"Ada sekitar 50 perusahaan yang mengikuti tender, sebagian berasal dari luar negeri," katanya.
Dikatakan, setelah ditetapkannya perusahaan pemenang tender tersebut, maka tahapan pembangunan jembatan Teluk Kendari dipastikan sudah bisa dimulai tanpa ada penundaan lagi.
Disebutkan, proyek pembangunan jembatan tersebut dikerjakan dengan anggaran tahun jamak dan untuk tahun ini tersedia sekitar Rp130 miliar.
"Akan dianggarkan secara bertahap setiap tahun sehingga mencapai anggaran secara keseluruhan kontraknya mencapai Rp750 miliar sesuai dengan kontrak kerja," katanya.
Dijelaskan, proyek jembatan Bahteramas dengan panjang sebelumnya 1.356 meter dan lebar 24 meter dan tinggi jembatan saat air laut pasang 25 meter, diharapkan tidak hanya menjadi alat transportasi yang menghubungkan kota lama dengan Kecamatan Abeli, tetapi merupakan ikon dan tempat wisata pantai pelabuhan bagi masyarakat Kota Kendari.
"Jadi kehadiran jembatan ini tidak sekadar sarana penghubung, tetapi yang lebih penting bisa berfungsi ganda dengan pengembangan kesejahteraan ekonomi masyarakat karena di bawahnya dibangun taman-taman indah, kuliner serta restoran mini yang dapat dimanfaatkan masyarakat," katanya.

Pewarta : Oleh Suprman
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024