Kendari (Antara News) - Jenazah korban kecelakaan Trigana Air asal Kabupaten Muna bernama Yusran, telah dipulangkan dari Papua dan tiba di Bandar Udara Haluoleo Kendari dan lansung dipulangkan ke kampung halamannya.

Pantauan di Kendari, Selasa, jenazah korban diterbangkan dari Jayapura dengan menggunakan pesawat komersial dan tiba di Bandara Haluoleo pada pukul 13.30 waktu setempat.

Jenazah Yusran diterima oleh Kasubsi Potensi kantor SAR Kendari, Amiruddin AS, dan langsung diserahkan kepada pihak keluarga yakni ayah, paman beserta dua saudaranya.

"Kita sudah menyiapkan semua kelengkapan untuk mengantar jenazah, Untuk memulangkan jenazah Yusran kami sudah siapkan ambulans yang digunakan untuk mengantar jenazah," ujar Kasubsi Potensi kantor SAR Kendari itu.

Jenazah diterima Kepala Kantor SAR Kendari dan langsung diberikan ke perwakilan keluarga.

"Jenazah saya terima dan langsung kami serahkan ke keluarga jenazah," katanya.

Untuk semua biaya perjalanan pemulangan jenazah ditanggung langsung oleh pihak Trigana Air.

Sementara itu, ayah korban, LD Halufi mengatakan jenazah korban akan langsung dimakankan setelah tiba dikampung halaman.

Dalam kecelakaan pesawat Trigana Air, sebanyak empat orang merupakan korban yang berasal dari Kabupaten Muna.

Dua Diantara korban pesawat tersebut sudah dipulangkan yakni La Boni dan Yusran.

Sedangkan dua Lainnya, La Ode Musran dan Wa Ode Suriana masih dalam tahap proses identifikasi Tim Disaster Victim Investigation.

Pewarta : Oleh La Ode Abdul Rahman
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024